Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Rangkaian HUT Ke-65, Kodam IX/Udayana Gelar Pitra Puja I Gusti Ngurah Rai

Bali Tribune / PITRA PUJA - Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M., saat bersama I Gusti Ngurah Gede Yudana (Putra sulung Pahlawan Nasional, I Gusti Ngurah Rai) dalam rangkaian upacara Pitra Puja di Puri Carangsari, Petang, Badung, Senin (23/5).
balitribune.co.id | Badung – Serangkaian HUT ke-65 Kodam IX/Udayana, digelar upacara Pitra Puja Brigjen TNI (Anumerta) I Gusti Ngurah Rai, Senin (23/5). Upacara tersebut merupakan wujud penghormatan terhadap pahlawan nasional sekaligus Pangdam pertama di Bali, I Gusti Ngurah Rai yang telah berperang hingga titik darah penghabisan (puputan) melawan penjajah bersama pasukannya yang dikenal dengan nama Ciung Wanara.
 
Selain merupakan Pangdam pertama di Bali, dalam sejarah juga disebutkan, dalam perjuangannya I Gusti Ngurah Rai mengadakan rapat bersama pimpinan badan-badan perjuangan dan Staf Resimen TRI Sunda Kecil. Dari rapat tersebut terbentuklah Markas Besar Oemoem Dewan Perjuangan Rakyat Indonesia Sunda Kecil (MBO DPRI SK) yang merupakan Pusat Pertahanan Kemerdekaan Indonesia di Provinsi Sunda Kecil (Bali Nusra, red). Inilah yang selanjutnya menjadi cikal bakal berdirinya Kodam IX/Udayana yang sekarang berkedudukan di Kota Denpasar.
Lihat foto: I Gusti Ngurah Gede Yudana (Putra sulung Pahlawan Nasional, I Gusti Ngurah Rai) menyambut kedatangan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M. di Puri Carangsari, Senin (23/5).
Upacara Pitra Puja sendiri merupakan rangkaian upacara untuk memberikan penghormatan kepada para leluhur yang telah mendahului. Pitra berarti unsur kekuatan evolusi bathin di alam material (lahir sebagai manusia), sedangkan Puja adalah pujian kepada Tuhan dan manifestasi-Nya, sehingga dapat diartikan bahwa dengan memuja Tuhan melalui roh suci leluhur, yang pada akhirnya akan sampai juga pada Tuhan Yang Maha Esa.
 
Upacara Pitra Puja digelar di Merajan Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai di Puri Carangsari Petang, Badung. Upacara Pitra Puja yang diikuti langsung Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M. tersebut diawali dengan sungkem memohon restu kepada I Gusti Ngurah Rai dan mengirimkan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar I Gusti Ngurah Rai diberikan tempat yang layak disisi-Nya.
 
Pangdam IX/Udayana mengungkapkan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud penghormatan kepada pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai sekaligus Pangdam IX/Udayana pertama dan memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar kita semua diberikan keselamatan, kekuatan dan pemikiran yang jernih serta suci sehingga mampu mengemban tugas pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara.
 
“Kita ketahui bersama, I Gusti Ngurah Rai merupakan salah satu sosok pahlawan nasional kebanggaan masyarakat Bali. Di usianya yang relatif masih sangat muda, beliau telah berjuang tanpa pamrih. Sejarah telah membuktikan bahwa perjuangan beliau dalam memimpin pasukan Ciung Wanara, bertempur dengan sangat heroik melawan pasukan penjajah di Margarana,” katanya.
Lihat foto: IKIKA - Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M. dan Gusti Ngurah Gede Yudana (Putra sulung Pahlawan Nasional, I Gusti Ngurah Rai).
Lebih lanjut Pangdam menceritakan bahwa sosok I Gusti Ngurah Rai bersama pasukannya telah menggelorakan dan membuktikan semangat puputan, yakni semangat bertempur sampai titik darah penghabisan untuk mempertahankan kemerdekaan NKRI.                                                                                               
 
“Untuk itu, mari kita jadikan nilai-nilai luhur perjuangan pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai sebagai suri tauladan dan pedoman untuk mempertahankan kedaulatan dan keutuhan NKRI. Nilai-nilai luhur yang tak akan pernah luntur oleh zaman inilah sebagai pedoman dalam upaya mengabdikan diri kepada bangsa dan negara sesuai profesi masing-masing dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” tegasnya.
 
Sementara itu, I Gusti Ngurah Gede Yudana mewakili keluarga pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai menyampaikan penghargaan yang luar biasa kepada Pangdam IX/Udayana beserta rombongan atas digelarnya acara tradisi Pitra Puja I Gusti Ngurah Rai.
 
“Di Desa Carangsari ini adalah tempat kelahiran ayah saya dan setelah dewasa beliau pergi ke kota untuk ikut pendidikan kemudian ikut berjuang melawan Belanda untuk mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia yang telah diproklamasikan oleh Bung Karno pada tanggal 17 Agustus 1945,” tuturnya.
 
I Gusti Ngurah Gede Yudana menceritakan, bahwa dirinya sewaktu masih anak-anak belum paham akan sebab bapaknya meninggalkan istri dan anak-anak yang masih kecil. Saat itu, dirinya beserta ibu dan adik-adiknya juga sempat ditahan oleh Belanda selama 3 bulan bersama tokoh-tokoh dari Carangsari yang tidak mau membocorkan tempat persembunyian para pejuang.
 
“Waktu itu saya bertanya kepada Ibu, nanti di mana bisa dapat roti dan susu kalau kita pulang bu? Kemudian Ibu saya menjawab, nanti ayah akan membawanya kalau kita sudah merdeka. Tapi nyatanya sampai sekarang ayah saya tidak kunjung datang memberikan roti dan susu. Untuk itu, marilah kita berjuang untuk bisa mendapatkan roti dan susu, masyarakat Indonesia tidak boleh miskin, harus makmur sentosa,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
 
Kegiatan upacara Pitra Puja I Gusti Ngurah Rai yang diakhiri dengan penyerahan tali asih dan cenderamata tersebut juga dihadiri Kasdam IX/Udayana, Irdam IX/Udayana, Kapoksahli Pangdam IX/Udayana, Danrindam IX/Udayana, Kasrem 163/WSA, Para Asisten Kasdam IX/Udayana, Para Dan/Kabalakdam IX/Udayana, Anggota DPRD Badung, serta tokoh agama dan tokoh adat Desa Adat Carangsari.
 
wartawan
RED
Category

Bupati Bangli Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi, Perkuat Pelayanan Publik Prima

balitribune.co.id | Bangli - Bupati Bangli melantik pejabat pimpinan tinggi pratama dan fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli. Acara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji pejabat ini berlangsung di Gedung Bhukti Mukti Bhakti, Kantor Bupati Bangli, Kamis (10/7).

Baca Selengkapnya icon click

Wabup Alit Sucipta Apresiasi Pembukaan Galeri UMKM di Gedung DPRD Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Bupati Badung, Bagus Alit Sucipta, Kamis (10/7), menghadiri peluncuran Galeri UMKM di Gedung DPRD, Puspem Badung. Peluncuran ini pun sangat diapresiasi karena memberikan ruang memasarkan produk UMKM. Nampak hadir Ketua DPRD Badung, I Gusti Anom Gumanti bersama beberapa anggota, dan jajaran Sekretariat DPRD Badung. Hadir juga sejumlah Kepala OPD lingkup Pemkab Badung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pesisir Gianyar Dipenuhi Limbah Bambu

balitribune.co.id | Gianyar - Pascahujan lebat dan angin kencang dalam sepekan,  pesisir Gianyar  kembali dipenuhi sampah kiriman. Syukurnya kali ini  sampah plastik tidak lagi mendominasi. Justru lebih banyak potongan limbah bambu dan kayu. Namun, kondisi ini  tetap saja membuat suasana  pesisir jadi kumuh dan dikeluhkan  pengunjung pantai.

Baca Selengkapnya icon click

Tim TOPD Badung Validasi 2.749 Izin Usaha di Wilayah Kerobokan dan Kerobokan Kaja

balitribune.co.id | Mangupura - Komitmen strategis Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa dalam menggali potensi sumber pendapatan daerah secara optimal, serta mendorong peningkatan kepatuhan dan kesadaran pelaku usaha terhadap kewajiban perpajakan. Hari pertama kegiatan, Rabu (9/7) Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Setda Kabupaten Badung, Made Suardita bersama Lurah Kerobokan Ni Putu Budhiyani dan Lura

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Topeng Bondres “Damar Sasangka” Sanggar Bajra Geni Mengwi, Tampilkan Kepemimpinan Penuh Makna di PKB ke-47

balitribune.co.id | Mangupura - Sanggar Seni Bajra Geni, Banjar Batu, Desa Mengwi, Kecamatan Mengwi, tampil istimewa dalam Rekasadana (Pagelaran) Topeng Bondres yang mereka pentaskan sebagai duta Kabupaten Badung dalam rangkaian Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47, Rabu (9/7).

Dengan mengangkat judul “Damar Sasangka”, Sanggar Bajra Geni menyuguhkan pertunjukan sarat filosofi.

Baca Selengkapnya icon click

Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental Ditengah Tingginya Biaya Hidup

balitribune.co.id | Denpasar - Tekanan sosial dan tingginya biaya kebutuhan hidup saat ini mendorong masyarakat Bali untuk tetap menjaga kesehatan mentalnya. Salah satu upaya yang dapat dilakukan guna menjaga kesehatan mental yakni dengan mendaki gunung. Seperti yang akan dilakukan 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.