
balitribune.co.id | Tabanan - Desa Digital sebagai transformasi informasi di era industri 4.0, Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya berikan dukungan dengan launching Desa Digital pada Aplikasi Program Inovasi Desa Bersama Smart City (Debest) di Balai Banjar Tunjuk Kaja, Desa Tunjuk Kecamatan Tabanan, Kamis (9/12/21).
Sebagai desa yang menggunakan teknologi informatika dalam melayani masyarakat, desa digital adalah jawaban atas tantangan di era revolusi industri 4.0, di mana konsep pembangunan pedesaan dari desa digital adalah pemberdayaan masyarakat dengan sarana Teknologi Informasi yang memadai. Sehingga, dengan hadirnya infrastruktur teknologi informasi yang memadai, diharapkan masyarakat dapat mengakses informasi dengan cepat dan tepat.
Bupati Sanjaya ungkapkan apresiasi dan ucapan selamat untuk perbekel dan masyarakat Desa Tunjuk, karena telah mampu me-launching Desa Tunjuk menjadi desa digital. Hal ini dapat terwujud dengan didasari oleh semangat inovatif, optimisme yang tinggi dan percaya diri pada masyarakat. Ia juga berharap, dengan dilaunchingnya desa digital, dapat mewujudkan kemandirian dan kedaulatan masyarakat desa.
“Dengan desa digital ini, semua aspek kehidupan di desa dan di kota bisa terjadi Transformasi Informasi, mulai dari ekonomi, politik, hukum, budaya, sosial, pendidikan, pertanian serta kesehatan. Sehingga dengan transformasi tersebut, masyarakat desa kedepan tidak lagi tertinggal oleh informasi, serta mendapatkan pelayanan cukup cepat lewat aplikasi yang dibutuhkan, seperti administrasi serta data yang diinginkan dalam bentuk digital,” tuturnya.
Kerjasama Desa Tunjuk dengan perusahaan penyedia aplikasi Debest dan Iconnect, mampu menjadikan Kabupaten Tabanan sebagai yang pertama menyelesaikan Program Bali Smart Island. Hal tersebut dikatakan langsung oleh Perwakilan Management PT Iconplus di mana program BSI (Bali Smart Island) telah 100% terselesaikan pada tahun 2019. Kemudian berlanjut untuk memberikan support pada Desa Tunjuk untuk bisa menikmati transformasi informasi secara cepat melalui aplikasi iconnect. Masyarakat Desa Tunjuk bisa menikmati internet yang cepa dan mudah dengan mengunduh dan mendaftar di aplikasi smartphone.
Sistem teknologi digital dapat menampung seluruh informasi penting yang berhubungan dengan usaha pertanian setempat, data lahan, ramalan cuaca, pengembangan bibit unggul, yang diharapkan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi bagi desa. Desa digital ialah katalis pembangunan desa mandiri, yang mampu memenuhi kebutuhan pangan dan energi masyarakat secara mandiri, dengan dukungan lembaga keuangan di tingkat pedesaan yang saling berintegrasi secara optimal. Konsep desa mandiri ini akan berkembang apabila pembangunannya telah didukung oleh jaringan infrastruktur komunikasi yang sudah memadai. Desa Tunjuk sangat mandiri dalam mempermudah masyarakatnya yang terdiri dari 4800 warga dan 1800 KK.