balitribune.co.id | Mangupura - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Badung menggelar kegiatan peningkatan kapasitas SDM satuan Polisi Pamong Praja dan Satuan Perlindungan Masyarakat di Kabupaten Badung. Pelatihan ini diawali dengan pembukaan yang bertempat di Ruanng Rapat Inspektorat Kabupaten Badung, Senin (30/10). Kegiatan tersebut dibuka Kasatpol PP Badung I Gusti Agung Ketut Suryanegara, serta dihadiri Kapolres Badung diwakili Kasat Sampta, AKP. Gede Budiarta, Kodim 16 11 Badung diwakili PLH Pasiter Kodim 16 11, Kapten Infanteri I Wayan Sura, Kepala BKPSDM Prov. Bali diwakili Dr. I Made Sedana Yoga Widyaiswara, Kepala BKPSDM Kabupaten Badung diwakili Sekretaris Drs. A.A. Ngr. Bagus Wirayasa, MM., Kabid Perlindungan Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja Badung, I Wayan Kamsan serta peserta pelatihan peningkatan kapasitas sdm satuan polisi pamong praja dan satuan perlindungan masyarakat di Kabupaten Badung.
Kasatpol PP I Gusti Agung Ketut Suryanegara menyampaikan, kegiatan ini adalah hal yang wajib dilaksanakan oleh aparat yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggota satpol PP dan satuan perlindungan masyarakat (Satlinmas) dalam melaksanakan tupoksinya sebagai perlindungan masyarakat. Selain itu agar peserta pelatihian juga memiliki sikap dan jiwa disiplin, loyalitas, komitmen dan profesional dalam melaksanakan tugas mulia dan kemanusiaan untuk menjaga kedamaian bersama. Serta membangun kerjasama dengan unsur-unsur yang memiliki tugas perlindungan masyarakat itu sendiri.
“Pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia di satuan polisi pamong praja adalah sebagai suatu hal yang wajib dilaksanakan oleh aparat dan tugas khususnya di pemerintah kabupaten badung. Pendidikan dan pelathian ini merupakan hal yang dimiliki sebagai dasar untuk menjalankan tugas sebagai aparat itu berkenaan dengan tugas dan kehidupan sehari-hari dalam melayanin tugas sebagai penegak peraturan daerah dan peraturan Bupati kemudian menjaga ketertiban masyarakat serta melayani perlindungan masyarakat.”
Suryanegara juga menambahkan Pelatihan ini akan berlangsung hingga Jumat, 3 November 2023 mendatang dengan dimulai dengan materi tentang pengetahuan dasar kemudian pelatihan fisik dan yang terakhir melakukan kegiatan persembahyangan bersama. Pelatihan ini di diikuti oleh tenaga Non-ASN dengan jumlah 116 orang.
“Peserta kita memang khusus kepada tenaga non ASN dengan jumlah 116 orang selama hari ini hingga jumat yang akan datang. Mengenai materi yang pertama itu mengenai kepribadian, kenapa disana akan tertanam atitude atau sikap dan prilaku, kemudian pengetahuan, pengetahuan dasar bagaimana dalam menjalankan tugas selaku pelayan masyarakat kemudian fisik, fisik terkait dengan disiplin kemudian tingkah laku dalam lapangan, kenapa hal ini sangat kami jadikan pelatihan itu, karena itu berkenan dengan peran mereka yang berhadapan langsung dengan masyarakat baik itu apakah masyarakat itu sendiri atau sampai dengan aparat lainnya dalam menjaga perlindungan masyarakat di kabupaten badung. ” ucapnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat menambah kepercayaan diri dari anggota Satpol PP dan Satlinmas dalam menjalankan tugas dan telah memiliki pengetahuan dasar dalam melaksanakan tugas pelayanan masyarakat, serta meningkatkan rasa solidaritas sebagai satu satuan kerja dibawah satuan satpol PP untuk menjaga wibawa pemerintah Kabupaten Badung agar berjalan dengan baik.