balitribune.co.id | Mangupura - Salah satu warga Desa Werdi Bhuana, Kecamatan Mengwi, Badung, dinyatakan positif terjangkit virus Corona (Covid-19). Dengan adanya satu kasus baru ini, otomatis jumlah kasus orang positif Covid-19 di gumi keris bertambah, yakni dari 7 menjadi 8 orang. Sementara 2 orang dinyatakan telah sembuh. Keduanya berasal dari Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan dan Desa Sibang Gede, Kecamatan Abiansemal.
Adanya tambahan kasus positif Covid-19 dirilis resmi oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Badung. Rinciannya dari Kecamatan Kuta Selatan 2 orang, Kecamatan Kuta Utara 3 orang, Kecamatan Mengwi 2 orang, dan Kecamatan Abiansemal 1 orang.
Untuk 2 kasus positif Covid-19 di Kecamatan Kuta Selatan terdata berasal dari Kelurahan Jimbaran. Sementara 3 kasus positif Covid-19 di Kecamatan Kuta Utara berasal dari Kelurahan Kerobokan Kelod 1 orang, Kelurahan Kerobokan Kaja 1 orang, dan Desa Tibubeneng 1 orang. Untuk 1 kasus positif Covid-19 di Kecamatan Mengwi berasal dari Desa Sobangan dan 1 orang lagi dari Desa Werdi Bhuwana. Sedangkan untuk 1 kasus positif Covid-19 di Kecamatan Abiansemal berasal dari Desa Sibang Gede.
“Iya, bertambah 1 kasus, sehingga total secara kumulatif sekarang menjadi 8 orang pasien positif di Badung dan 2 orang sembuh,” tegas dr Nyoman Gunarta selaku Koordinator Kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Badung dikonfirmasi, Jumat (17/4).
Kasus terbaru terdata beralamat di Desa Werdi Bhuana, Mengwi. ”Kasus positif ini terjadi di wilayah Desa Werdi Bhuwana, Kecamatan Mengwi,” katanya. Dengan adanya temuan kasus baru ini, pihaknya pun telah melakukan penelusuran atau tracking orang-orang yang pernah diajak kontak erat.
“Saat ini sedang ditelusuri informasi transmisi dan penatalaksanaan kontak eratnya,” jelas dr Gunarta yang juga Kadis Kesehatan Badung ini.
Apa hasilnya? Menurut mantan direktur RSD Mangusada Badung ini dari hasil penelusuran sementara telah diketahui yang bersangkutan pernah kontak erat dengan 10 orang. Orang-orang tersebut kini tengah diawasi dan akan dilakukan rapid test. ”Sampai hari ini sudah didapatkan 10 orang kontak erat, dan akan kita tentukan statusnya setelah tracking mendalam serta rapid test,” katanya.
Sampai saat ini total ada sebanyak 228 ODP (orang dalam pemantauan) di Badung, dimana 19 orang masih dalam pemantauan dan 209 orang sudah selesai dipantau. “Sementara untuk PDP total menjadi 24 kasus, 8 positif, 13 negatif, 3 belum keluar hasil,” tukas dr Gunarta.