Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Setelah Dua Balita, Sang Kakek Juga Tertular

Bali Tribune / I Dewa Gede Rai

balitribune.co.id | Denpasar – Kasus positif Covid-19 transmisi lokal kembali terjadi di Kota Denpasar. Dimana, peningkatan kasus positif tersebut terjadi setelah hasil tes lab swab keluar pada Minggu (26/4). Uniknya kasus transmisi lokal terbaru ini ternyata masih terkait dengan kasus dua balita yang sebelumnya diketahui positif covid-19. 

Seperti diketahui sebelumnya di  Denpasar ada kasus  positif Covid-19 transmisi  lokal yang menimpa dua balita usia 2 dan 4 tahun. Dua balita ini diduga tertular dari ibunya yang juga dinyatakan positif Covid-19. Selain dua balita, diberitakan sang ibu juga menulari sang mertua perempuan yang meeupakan nenek dari dua balita ini. Kini kasus positif covid-19 di satu keluarga ini ternyata kembali bertambah. Sang kakek dari dua balita ini ternyata juga ikut tertular.  Sehingga total dalam satu keluarga ini kini sudah terdapat 5 orang yang positif covid-19. 

Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid 19 Kota Denpasar Dewa Gede Rai, Minggu (26/4) di Denpasar mengatakan penambahan kasus terkonfirmasi positif  ini merupakan kasus transmisi lokal. Diketahui warga yang terkonfirmasi positif covid 19 ini adalah seorang laki laki umur 66 tahun  dan tercatat yang bersangkutan pernah kontak erat dengan pasien positif Covid-19. Uniknya kasus ini menimpa satu keluarga. "Kasus ini tergolong serius karena menimpa satu keluarga dan sudah terjadi transmisi lokal. Ini masih dalam satu keluarga dengan  kasus yang menimpa dua balita," ujarnya. 

Dikatakan, dengan adanya kasus ini menambah kembali catatan kasus transmisi lokal di kota Denpasar. Kasus ini, kata Dewa Rai merupakan kasus transmisi lokal ke 15 di Kota Denpasar. "Untuk itu diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan semua pihak agar kasus ini tidak semakin menyebar. Transmisi lokal saat ini 15 kasus,"  kata Dewa Rai. 

Terkait dengan pemantauan terkait kasus ini Dewa Rai mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Lurah  setempat. " Karena gejalanya masih ringan satu keluarga ini untuk penanganannya dilakukan isolasi mandiri dengan pengawasan dari satgas kelurahan dan tim medis dari Puskesmas setempat," kata Dewa Rai.

Selebihnya Dewa Rai mengatakan dengan bertambahmya kasus positif di Denpasar, pihaknya mengajak masyarakat agar senantiasa waspada dan lebih disiplin lagi  dalam mengantisipasi penularan covid 19. 

"Mari  tingkatkan kewaspadaan dan lebih disiplin mengikuti arahan pemerintah. Saya minta masyarakat agar  tetap tenang, tidak usah panik dan selalu mengikuti arahan dari pemerintah dan protokol kesehatan yang ada.

Untuk diketahui bahwa per 26 April secara kumulatif jumlah kasus positif covid 19 di Kota Denpasar mencapai 48 kasus  dan yang sembuh sebanyak 16 orang, 30 orang masih dirawat di rumah sakit maupun perawatan di rumah dan 2 orang meninggal dunia.

Untuk diketahui, kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar  terjadi penambahan pada Jumat (24/4). Kasus kali ini menimpa  ternyata menimpa  balita usia 2 dan 4 tahun. Dua balita ini diduga tertular dari ibunya yang juga dinyatakan positif Covid-19. 

Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dihubungi, Sabtu (25/4) pagi membenarkan adanya tambahan kasus positif covid-19 transmisi lokal yang terjadi terhadap satu keluarga di Denpasar. Dimana kasus transmisi lokal ini menimpa dua balita yang masih berusia 2 dan 4 tahun, ibu, dan sang nenek. "Jadi ada tambahan positif transmisi lokal. Menimpa empat orang dalam satu keluarga. Mereka terdiri dari ibu, mertua, serta dua balita yang berusia dua dan empat tahun," ujar Dewa Rai. 

Dikatakan dua Balita ini diduga tertular dari sang ibu."Jadi yang positif itu pertama seorang ibu umur 29 tahun. Lalu si ibu berinteraksi dengan anak-anaknya yang masih balita berumur dua tahun dan empat tahun. Dia juga berinteraksi dengan ibu mertuanya berusia 50 tahun. Keempatnya setelah dilakukan tes swab dinyatakan positif," ujarnya. 

Dikatakan Dewa Rai berdasarkan informasi yang diperolehnya, sang ibu sempat dikunjungi oleh pamannya dari tanggerang. Ibu ini diduga terpapar dari pamannya tersebut. "Sebelumnya ia dikunjungi paman dari Tanggerang. Ibu ini diduga terpapar dari pamannya itu dan sekarang pamannya sudah balik ke Tanggerang," ujarnya. 

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

Tabrak Truk, Pemotor Tewas di Jalur Denpasar-Gilimanuk

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan maut yang terjadi di ujung timur jalur Denpasar-Gilimanuk pada Selasa (1/7) sore. Pengendara motor yang tewas dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 13.30 Wita itu diketahui bernama Agus Muliadiman (47) dari Jembrana. Ia mengalami cidera kepala berat, patah pada kaki kirinya, dan meninggal di lokasi kejadian usai menabrak truk yang hendak berbelok ke kiri.

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur Koster: Revitalisasi Hukum Adat Pilar Keadilan Lokal

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Kepala Kejaksaan Tinggi Bali,  Ketut Sumedana,  Ketua DPRD Provinsi Bali, Dewa Made Mahayadnya,  Ketua Majelis Desa Adat Provinsi Bali, Ida Panglingsir Agung Putra Sukahet, dan anggota DPD RI, Rai Dharmawijaya Mantra menandatangani Komitmen Bersama Implementasi Bale Kertha Adhyaksa Provinsi Bali, di Kejaksaan Tinggi Bali, Senin (30/6).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Potret Industri Manufaktur Bali 2025: Data yang Menentukan Masa Depan

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali kembali turun ke lapangan. Mulai April hingga Agustus 2025, BPS melakukan pendataan besar-besaran terhadap perusahaan industri manufaktur skala menengah dan besar di seluruh Bali. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas statistik, melainkan cerminan denyut ekonomi Bali dan suara nyata para pelaku usaha.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Aparatur Pemerintah Diminta Rasakan Kesulitan Rakyat

balitribune.co.id | Negara - Setelah resmi dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana, ratusan pegawai non ASN yang lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 ditutuntut mampu merasakan langsung kesulitan rakyat, agar tidak bekerja seenaknya dan selalu peka terhadap kondisi masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.