Sosialisasi 3M, BKKBN Gerakkan Penyuluh KB dan Kader | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 07 Februari 2025
Diposting : 5 November 2020 05:25
Bernard MB - Bali Tribune
Bali Tribune/ Perwakilan BKKBN Provinsi Bali melakukan Sosialisasi Perubahan Perilaku Covid-19 di Gianyar, Selasa (2/11) lalu.
Balitribune.co.id | Denpasar - Bali saat ini terus berperang melawan Covid-19. Berbagai upaya dilakukan pemerintah dalam upaya untuk mencegah penyebarluasan Covid-19. Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bali melakukan Sosialisasi Perubahan Perilaku Covid-19 di Gianyar, Selasa (2/11). 
 
Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan sosialisasi protokol kesehatan Covid-19 yakni 3M yaitu Memakai Masker, Menjaga Jarak atau hindari kerumunan serta Mencuci Tangan Pakai Sabun. 
 
Bupati Gianyar dalam sambutan yang dibacakan oleh Kepala Dinas P3AP2KB Kabupaten Gianyar, Cokorda Gede Lesmana Trisnu menyampaikan bahwa saat ini kasus di Kab. Gianyar termasuk tinggi. 
 
"Kabupaten Gianyar menempati posisi 2 dalam angka kematian di Provinsi Bali dengan persentase, yaitu 4,6 % lebih tinggi dari persentase kasus meningal di Provinsi Bali (3.3 %) dan juga untuk angka kesembuhannya juga dibawah rata-rata yaitu 87,1 % (Provinsi Bali : 90,5 %)," ungkapnya.
 
Ia berharap melalui kegiatan ini penyebaran virus Covid-19 dapat ditekan dan pandemi ini segera berkahir, sehingga masyarakat bisa kembali beraktifitas dengan normal serta tetap mengingatkan masyarakat untuk selalu mematuhi himbauan pemerintah. 
 
Sementara Kepala Sub Bidang Sosialisasi Perubahan Perilaku Satgas Covid-19, dr Dwi Listyawardani, mengatakan BKKBN telah mengerahkan ribuan petugas lapangan untuk mensosilisasikan gerakan 3M.
 
“Untuk di Provinsi Bali sendiri sosialisasi dilaksanakan di 2 Kabupaten, yaitu Karangasem dan Gianyar dengan menggerakkan sebanyak 750 tenaga yang terdiri dari Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), kader kelompok kegiatan dan mitra kerja," katanya.
 
Dikatakan Dwi Listyawardani, Keluarga berperan penting melindungi, mensosialisasikan dan mengajarkan anggota keluarganya, agar selalu memakai masker jika keluar rumah, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun atau yang lebih dikenal dengan sebutan 3M.
 
Ia menambahkan, BKKBN bersama Satgas Penanganan Covid-19 akan melaksanakan program penguatan pencegahan Covid-19 bagi individu, keluarga, dan komunitas melalui berbagai saluran dan pendekatan. Petugas sosialisasi ini ditugaskan untuk mengingatkan langsung ke individu jika kedapatan melanggar protokol kesehatan, membagikan brosur, hingga menyebarkan berita baik ke grup di media sosialnya.
 
“PLKB, kader akan mendatangi langsung rumah warga untuk melakukan sosialisasi dan tentu saja dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.
 
Sementara untuk komunitas, petugas sosialisasi akan mendekati tokoh-tokoh masyarakat dan juga kegiatan berkelompok untuk mendukung penerapan protokol kesehatan Covid-19.
 
Dalam situasi pandemi saat ini, Program Bangga Kencana tetap dapat dijalankan dengan mematuhi aturan protokol kesehatan maupun anjuran pemerintah dimasa pandemi dengan tidak mengurangi kinerja tenaga penyuluh di Kabupaten/Kota.