balitribune.co.id | Semarapura - Tembok senderan setinggi 5 m mengalami roboh sepanjang 10 m sehingga menutupi jalan di desa Nyalian Kecamatan Banjarangkan, Senin (4/12/2023). Tembok ini merupakan senderan lahan laba pura Puseh Desa Adat Tegal Wangi, Desa Nyalian Kecamatan Banjarangkan yang selesai dikerjakan sekitar 6 bulan lalu dengan biaya sekitar Rp 60 juta.
Petajuh Desa Adat Tegal Wangi I Made Laba mengatakan tembok ini roboh sekitar pukul 3 dini hari akibat hujan deras yang mengguyur sejak sehari sebelumnya. Tidak ada korban dalam musibah ini, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp30 juta lebih.
Mendengar adanya laporan bencana, Plt. Bupati Klungkung I Made Kasta bersama personil BPBD terjun langsung ke lokasi guna melakukan pembersihan longsoran sehingga jalan bisa dilalui kendaraan. Karena banyaknya puing puing tembok dengan ukuran yang sangat besar dan berat, Plt. Bupati Made Kasta pun menerjunkan alat berat loader Dinas PUPRPKP untuk pembersih jalan.
Kepada prajuru desa yang hadir, Plt. Bupati Made Kasta mendorong supaya segera dibuatkan proposal dan mengajukannya ke Dinas. Dengan demikian maka Pemerintah melalui dinas terkait bisa dibantu dalam perbaikan tembok. Tidak lupa pihaknya mengingatkan untuk senantiasa waspada dimusim penghujan terutama di daerah daerah rawan bencana. "Terima kasih kepada anggota BPBD Klungkung dan Dinas PUPRPKP yang telah sigap membantu membersihkan puing puing tembok dan tanah sehingga jalan bisa kembali dilalui masyarakat." ujar Plt.Bupati Made Kasta.