Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Temuan Gumpalan Besi di Desa Satra Bukan Mortir

Bali Tribune/DALAMI - Aparat Polres Klungkung dalami temuan batu yang awalnya diduga mortar.


balitribune.co.id | Semarapura  - Warga Desa Satra sempat geger dengan adanya seorang warga yang membawa benda batu serupa besi yang awalnya dicurigai diduga mortir peninggalan Perang Dunia II. Warga yang disuruh mengasah untuk dijadikan perhiasan batu akik pada batu gelontongan serupa besi tersebut, karena merasa takut meledak, I Komang Rudi Darsana kemudian melapor ke aparat Kepolisian Klungkung.
 
Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP Ario Seno Wimoko, Selasa (22/6/21), menjelaskan laporan adanya batu menyerupai mortir itu diterima kepolisian, Senin (21/6) sekitar pukul 17.30 Wita dari seorang warga asal Desa Satra Klungkung, Komang Rudi Darsana (40), petani yang juga dikenal sebagai tukang gosok batu akik. "Pelapor (Komang Rudi Darsana) ini menerima batu itu dari seorang warga asal Desa Tangkup, Karangasem," ungkap Ario Seno Wimoko.
 
Ia menjelaskan, awalnya batu itu ditemukan oleh Mangku Nengah Musti (73) asal Desa Tangkup, Kecamatam Sidemen, Karangasem. Karena bentuknya yang unik, ia hendak menggosok batu itu ke rumah Komang Rudi Darsana di Desa Satra. Karena melihat bentuk batu itu bentuknya meyerupai mortir, Komang Rudi Darsana takut menggosoknya. Ia takut benda itu berisi pemicu dan dapat meledak. "Rudi Darsana selaku tukang gosok ini merasa takut, dan curiga batu itu berisi pemicu. Ia selanjutnya melaporkan benda itu ke Bhabinkamtibmas dan ditindaklanjuti SPKT dengan mendatangi rumah Komang Rudi Darsana," beber Ario Seno Wimoko.
 
Kasat Intel Polres Klungkung AKP Nyoman Sumantara,SH membenarkan adanya temuan batu berupa besi yang maunya diasah menjadi batu akik oleh seorang warga di Desa Satra. Namun setelah dilakukan pemeriksaan X Ray oleh Tim Gegana Sat Polda Bali ternyata itu sementara bukan Mortir. “Benda itu lalu diamankan Gegana Sat Brimob Polda Bali. Berdasarkan informasi sementara, sudah dilakukan x-ray terhadap dan tidak ditemukan kandungan logam pada batu itu. Namun benda itu masih didalami lebih lanjut oleh kepolisian,” tegasnya. 
wartawan
SUG
Category

Lonjakan Wisatawan Nataru, ITDC  Siapkan Manajemen Risiko

balitribune.co.id | Mangupura - Menyambut lonjakan wisatawan pada periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, InJourney bersama InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) memastikan kesiapan menyeluruh melalui penguatan manajemen risiko dan kesiapan operasional serta pelayanan prima di tiga kawasan pariwisata yang dikelola, yakni The Nusa Dua, The Mandalika, dan The Golo Mori.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kajari Edi Irasan: Kasus Perbekel Sudaji, On Proses

balitribune.co.id | Singaraja - Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Buleleng Edi Irsan Kurniawan mengatakan kasus dugaan korupsi dana desa dan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) di Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Buleleng, dengan terlapor Perbekel I Made Ngurah Fajar Kurniawan, on proses. Kepastian itu ia sampaikan untuk merespon tudingan masyarakat yang menyebut kasus tersebut mandeg.

Baca Selengkapnya icon click

Pariwisata Bali Sedang Hadapi Jeda Alami Tahunan Jelang Libur Nataru

balitribune.co.id | Mangupura - Dewan Pembina Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) DPD Bali, Gede Ricky Sukarta menerangkan gambaran umum okupansi atau tingkat hunian kamar hotel di Bali menjelang libur akhir tahun. "Secara umum memang benar, menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) ini kami melihat daily pick-up (angka pemesanan kamar yang masuk setiap hari) yang relatif lambat dibanding ekspektasi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Mahakarya Bertema Alam Menggunakan Bahan Bekas Dipamerkan di Sudakara ArtSpace

balitribune.co.id | Denpasar - Seniman Bali asal Tejakula Kabupaten Buleleng, Nyoman Handi Yasa menghadirkan mahakarya seni yang unik dengan memanfaatkan bahan-bahan bekas pakai. Seni lukis yang menggunakan media dari kayu bekas dan ranting bekas salah satu upaya sang seniman menjaga lingkungan alam Bali ini tetap bersih. 

Baca Selengkapnya icon click

Praktisi dan Akademisi Buleleng Bedah KUHAP Baru

balitribune.co.id | Singaraja – Sejumlah praktisi hukum dan akademisi membedah pemberlakuan  Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan KUHAP Nasional yang akan berlaku mulai 2 Januari 2026. Dalam acara yang dikemas diskusi panel bertajuk Menilik KUHP dan KUHAP Baru digelar di Aula Kampus Universitas Panji Sakti (Unipas) Singaraja, Jumat (19/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.