Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Teror Kera Liar di Tenganan, Rusak Kebun Masuk Rumah Warga

kera
Bali Tribune / MERESAHKAN - kera ekor panjang yang populasinya tidak terkendali sehingga menjadi hama yang meresahkan karena merusak kebun buah dan masuk ke rumah warga

balitribune.co.id | Amlapura - Populasi kera ekor panjang atau Macaca Fascicularis yang semakin tidak terkendali di wilayah pegunungan Bukit Gumang, Bukit Nyuh Tebel dan Bukit Tenganan saat ini cendrung menjadi hama yang meresahkan petani dan warga utamanya di Desa Tenganan dan Desa Nyuh Tebel, Kecamatan Manggis, Karangasem.

Serangan gerombolan kera ini tidak hanya merusak kebun buah milik petani seperti pisang, kelapa, nangka, mangga, jambu dan jenis buah lainnya di dua desa tersebut, namun kawanan kera dalam jumlah banyak juga kerap turun dari gunung atau bukit dan masuk ke dalam rumah warga untuk mencuri makanan.

Tokoh adat Desa Tenganan Pegringsingan, I Wayan Suarjana menyebutkan, serangan gerombolan kera tersebut telah membuat hasil panen atau hasil kebun petani di desanya menurun drastis. Sebelumnya desa tanganan terkenal dengan hasil perkebunan nanas yang melimpah dan terkenal manis, namun saat ini sudah nyaris tidak ada lagi pohon nanas yang tersisa karena telah dirusak kera.

“Populasinya masik tak terkendali, akhirnya gerombolan kera itu jadi hama dan merusak tanaman buah dan kebun petani. Makanya hasil panen buah petani kami disini menurun,” ungkapnya.

“Kalau dulu desa kami terkenal dengan hasil panen nanas madunya. Buahnya besar dan rasanya yang beda dengan nanas lainnya! Orang dulu bilangnya nanas tenganan, tapi sejak serangan gerombolan kera tersebut, sekarang nyaris tidak ada tanaman nenas lagi, karena sudah dirusak kera,” sambungnya.

Berbagai upaya telah dilakukan oleh petani dan warga setempat untuk mengendalikan serangan gerombolan kera tersebut, namun upaya tersebut tidak berhasil dan malah populasi kera makin tidak terkendali dan semakin rusuh. Pihaknya berharap pemerintah bisa turun tangan dengan metode atau teknik tertentu untuk mengendalikan populasi dan serangan kera tersebut.

wartawan
AGS
Category

Angkat Sistem Subak, Bupati Sanjaya Paparkan Strategi Ketahanan Pangan Berbasis Kearifan Lokal di Universitas Indonesia

balitribune.co.id | Jakarta – Hadir sebagai narasumber dalam Seminar Nasional "Ketahanan Pangan Sebagai Pilar Pengentasan Kemiskinan Berbasis Kearifan Lokal", Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., menegaskan pentingnya penguatan kearifan lokal sebagai fondasi ketahanan pangan nasional.

Baca Selengkapnya icon click

Wabup Tjok Surya: HUT PGRI ke-80 Momen Lahirnya Ratusan Guru Berprestasi

balitribune.co.id | Semarapura - Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra, yang juga menjabat sebagai Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Klungkung, secara resmi membuka kegiatan Webinar dalam rangka memperingati HUT PGRI ke-80 Tahun 2025. Mengusung tema "Guru Bermutu Indonesia Maju Bersama PGRI Wujudkan Indonesia Emas", kegiatan ini bertujuan mendorong peningkatan kualitas dan inovasi guru di Kabupaten Klungkung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Disperpa Badung Gelar Sterilisasi dan Vaksinasi Gratis Hewan Penular Rabies, Serangkaian HUT ke-16 Ibu Kota Mangupura

balitribune.co.id | Mangupura - Dinas Pertanian dan Pangan (Disperpa) Kabupaten Badung menggelar layanan sterilisasi serta vaksinasi gratis bagi Hewan Penular Rabies (HPR) serangkaian peringatan HUT ke-16 Mangupura. Kegiatan berlangsung di klinik hewan Mangupura Vet Care, Kantor Dinas Pertanian dan Pangan Badung, kawasan Pusat Pemerintahan Badung, pada 22–23 November 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lomba Tapel Ogoh-ogoh Mangucita, Melahirkan Kreator Muda Berbakat

balitribune.co.id | Mangupura - Serangkaian HUT Mangupura ke-16 digelar lomba tapel ogoh-ogoh kolaborasi antara Bank BPD Bali dengan Komunitas Jemari berlokasi Lapangan Puspem Badung berlangsung dari tanggal 22-23 November 2025. Menariknya, pada lomba tapel ini, para peserta diminta untuk membuat langsung (on the spot) tapel ogoh-ogoh di lokasi perlombaan. Tujuannya untuk memunculkan undagi mau pun kreator muda berbakat dalam bidang seni ogoh-ogoh.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.