Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ubud Macet, Pariwisata Mulai Sumringah

Bali Tribune / UBUD - Arus lalin padat merayap di Catus Pata Ubud, Wisatawan berbelanja di lapak pedagang pasar

balitribune.co.id | GianyarSetelah dua tahun lebih lenggang, kemacetan lalu lintas kembali menyesakkan kawasan wisata Ubud. Di musim  liburan lebaran ini, tidak hanya didominasi wisatwan nusantara, wisatawan asing juga terhitung banyak. Kondisi ini membuat Ubud yang sempat seperti kota mati, kini sumringah lagi.

Pantauan Bali Tribune, Rabu (4/5), Wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara menyerbu kios pedagang pasar Ubud yang kini menggelar dagangannya di jalan trotoar. Jalan yang dulunya lengang kini dipenuhi mobil. Arus lalulintas padat merayap. Puri Agung Ubud menjadi objek utama wisatawan untuk berfoto. Objek wisata sekitar Ubud juga dipenuhi wisatawan, seperti Monkey Forest.

Ni Wayan Sudiasih, salah seorang pedagang kios mengaku liburan lebaran kunjungan ke Ubud sangat ramai. Ini dilihat dari penjualan peralatan wangi-wangiannya yang lumayan laris. "Sebelum libur lebaran hanya dapat Rp 200 ribu, itu sudah paling banyak. Semenjak libur lebaran ini kujungan meningkat signifikan, penjualan perhari bisa sampai Rp 3 juta," ujarnya. 

Hal senada juga diakui penjual pernak-pernik dan kain pantai juga mengatakan hal demikian. Liburan lebaran membawa berkah untuk kami. Jalan-jalan terlihat mulai macet. Berbeda dari sebelum liburan lebaran yang situasinya sepi. "Saya baru buka dagangan, dari kemarin satu dua wisatawan ada saja yang belanja," ujar Dewa yang menggelar dagangannya di pinggir jalan utama sebelah selatan Puri Agung Ubud.

Sementara Ketua PHRI Gianyar Pande Adityawarman menyatakan cukup senang dengan situasi ini. Liburan tahun ini kunjungan sangat membludak. Okupansi villa dan hotel ada diangka 78-80%. "Peningkatan ini sangat signifikan dari hari-hari biasanya pasca pandemi covid-19. Apa lagi dibandingkan dengan tahun lalu liburan lebaran diperketat," terangnya.

Namun kunjungan akan kembali turun pada Jumat, 6 Mei 2022 karena liburan hanya awal bulan. "Peningkatannya 78%-80% persen sampai tanggal 5 Mei 2022, tanggal 6 Mei 2022 sudah mulai turun. Tanggal itu liburannya sudah usai," ujarnya.

Lebih lanjut, Pande melihat membludaknya kunjungan wisatawan, karena  lebaran tahun sebelumnya adanya pengketatan melalui aturan PPKM. "Mungkin itu yang menyebabkan orang-orang kangen dan haus akan liburan. Ini seperti liburan balas dendam, sangat membludak," terangnya.

Setelah liburan ini, selaku perwakilan pemilik akomodasi pariwisata, Pande Adit berharap tidak adanya kenaikan kasus Covid-19. Kendati telah landai namun pihaknya masih merasa was-was. "Setelah liburan lebaran ini, kami harap tidak adanya kenaikan kasus. Ini utamanya yang membuat kita was-was. Apa bila kasus landai, tidak ada peningkatan, kemungkinan kita bisa kedatangan turis dosmetik setiap weekend," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga berharap kewajiban test PCR dari daerah asal wisatawan dihapus. Karena peniadaan test PCR juga menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung. Dengan dihapusnya test pcr, kata Pande  wisatawan tidak akan merasa was-was. "Selama ini yang menjadi kendala kita mereka merasa was-was. Ekspetasi liburan sudah wah, sudah persiapan, tapi ketika test PCR menjadi acuan dan hasilnya tidak sesuai, liburan akan batal. Maka mereka lebih memilih ke negara yang bebas test pcr," pungkasnya.

wartawan
ATA

IB Santosa: 90 Persen Bagi Hasil Wisata Layak untuk Desa Adat Penglipuran

balitribune.co.id | Bangli - Adanya usulan dari pihak Desa Adat Penglipuran agar ada peningkatan bagi hasil wisata dalam kerjasama pengeloaan desa wisata dengan pemerintah kabupaten Bangli. Selama ini prosentase pembagian yakni 60 peren bagi desa adat dan 40 persen bagi Pemkab Bangli. Pihak desa adat mengusulkan agar porsi yang didapat dari bagi hasil wisata  di tahun 2026 diangka 90 persen.

Baca Selengkapnya icon click

Jaksa Agung se-Asean ikuti Cuktural Visit di Tampaksiring

balitribune.co.id | Gianyar - Serangkaian  Penandatanganan Asean Prosecutors/Attorneys General Meeting (APAGM), Jaksa Agung se-ASEAN  berkumpul di Bali. DIhadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya para Jaksa Agung ASEAN, Jaksa Agung Republik Indonesia Dr. St. Burhanuddin, S.H., M.H., Jaksa Agung Muda Intelijen Prof. Dr. Reda Manthovani, S.H., LL.M., Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Dr.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Walikota Jaya Negara: Kita Fokus Bersihkan Kota, Agar Masyarakat Nyaman Beraktivitas

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar bersama seluruh elemen masyarakat terus bergerak membersihkan sampah sisa banjir. Hal tersebut dilaksanakan guna memastikan wajah kota kembali bersih, dan aktivitas masyarakat tidak terganggu. Demikian disampaikan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negar saat turun langsung membersihkan kawasan Banjar Pemeregan, Jalan Gunung Kawi, Denpasar, Rabu (17/9). 

Baca Selengkapnya icon click

Koster Temui Sejumlah Menteri untuk Optimalisasi PWA dan Normalisasi Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Pascabanjir yang melanda Bali pada 10 September 2025, Gubernur Bali, Wayan Koster bergerak cepat berkoordinasi ke pusat guna menangani sejumlah persoalan di Bali. Orang nomor satu di Bali ini menemui Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra di Jakarta pada 15 September 2025. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pariwisata Bali Didorong Mengadopsi Konsep Bangunan Hijau dan Cerdas

balitribune.co.id | Mangupura - Kepariwisataan Bali yang kian populer, membuat pemilik modal tertarik berinvestasi di sektor akomodasi wisata. Pelaku usaha di sektor perhotelan di Bali didorong mampu mengadopsi konsep bangunan gedung hijau dan bangunan gedung cerdas dalam setiap proyek pembangunannya. Hal ini untuk mendukung target Bali emisi nol pada 2045 dan pemerintah pusat pada 2060 melalui pengelolaan energi yang efisien dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click

Sering Banjir-Longsor, Pemkab Tabanan Akan Buat Jembatan di Lembah Sanggulan

balitribune.co.id | Tabanan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan akan membuat jembatan pada lokasi lima rumah yang terkena banjir dan longsor di Perumahan Lembah Sanggulan di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri.

Rencana ini merupakan solusi yang hendak direalisasikan Pemkab Tabanan mulai 2026 mendatang untuk mengantisipasi terulangnya banjir dan longsor di kawasan itu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.