Diposting : 30 May 2023 07:55
SAM - Bali Tribune
balitribune.co.id | Bangli - Kalangan DPRD Bangli mendesak pemerintah daerah memprioritaskan pembanguan jalan alternatif diseputaran kota Bangli. Pasalnya berkaca dari berbagai kegiatan hiburan yang dipusatkan di alun-alun Bangli, kondisi arus lalin berubah menjadi macet. Hal tersebut diutarakan anggota DPRD Bangli, I Dewa Gede Suamba Adnyana, Senin (29/5).
Kata Dewa Suamba, rencana membanguan jalan alternatif di seputaran kota Bangli sudah sejak lama muncul, namun beberapa kali pergantian kepeminpinan rencana tersebut tidak terealisasi. Semisal membanguan jalan alternatif belakang kantor Bupati tembus kantor KPU Bangli sudah sejak lama muncul, namun belum bisa terealiasai, ujar dewan dari PDI-P ini.
Menurut Dewa Suamba, melihat perkembangan kota sudah perlu dibangun beberapa jalan alternatif. Apalagi Bangli di bawah kepeminpinan Bupati Sang Nyoman Sedana sedang gencar-gencarnya melakukan penataan dan pembanguan fasilitas publik. Dalam waktu dekat akan dibanguan Gelanggang Olah Raga (GOR) secara bertahap. Tidak sebatas untuk kegiatan olah raga namun GOR tersebut dirancang menjadi tempat konser musik indoor dengan kapasitas 4 ribu penonton. Kami sangat mengapresiasai terobosan yang telah dilakukan eksekutif, sebut Dewa Suamba.
Beber Dewa Suamba, dibalik pembanguan GOR ada keinginan menjadikan Bangli sebagai Kota Konser atau tempat penyelenggaraan musik berbayar. Tentu keberadaan GOR harus didukung dengan fasilitas yang memadai mulai dari tempat parkir dan akses jalan yang memadai. ”Jika setiap kali dilangsungkan event, kondisi arus lalin krodit, maka orang akan enggan datang menonton dan pihak penyelenggaran pun akan berpikir dua kali melaksanakan kegiatan di Bangli, jelasnya.
Sedangkan untuk pembangunan jalan alternatif, kata dia harus berdasarkan kajian yang matang, sehingga pembanguan jalan alternatif bisa mengatasi permasalahan yang terjadi saat ini dan juga menjawab tantangan beberapa tahun kedepannya.
Terpisah, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta mengatakan untuk perluasan kota sudah ada master plannya. Pembangunan jalan alternatif memang dipandang perlu untuk menjawab perkembangan kedepannya. Untuk pembangunan jalan alternatif sedang kita godok, ujarnya singkat.