balitribune.co.id | Ubud - Perawatan (treatment) kulit dengan garam Kusamba mulai digemari wisatawan saat berlibur di Bali. Garam Kusamba digunakan sebagai bahan dasar untuk scrub pada pelayanan spa di salah satu resor di Ubud Kabupaten Gianyar.
Pihak pengelola resor mengakui, selain sebagai nilai jual pada resor, penggunaan Garam Kusamba ini juga dapat membantu petani lokal dalam pemasaran produknya. Sehingga garam Kusamba tetap diproduksi petani, hal ini yang membuat pariwisata Bali berperan dalam peningkatan taraf hidup petani garam.
General Manager Pramana Watu Kurung, Ketut Sumartono mengatakan, merupakan salah satu resor di Ubud yang menggunakan garam Kusamba sebagai bahan baku utama untuk treatment bagi wisatawan di resor ini. Garam Kusamba memang begitu dikenal kelezatan dan manfaatnya. Tidak hanya diburu untuk penyedap masakan, hasil pertanian dari Kabupaten Klungkung ini juga dimanfaatkan untuk kebutuhan hotel. "Salah satunya untuk scrub dalam treatment spa kami," ujarnya beberapa waktu lalu di resor setempat.
Kata dia, garam memiliki banyak manfaat dan banyak hal yang bisa dilakukan dengan garam. Salah satunya untuk kecantikan dan kesehatan kulit yang memiliki beragam fungsi terutama mengangkat sel-sel kulit mati. Terutama garam Kusamba yang sudah banyak dikenal hingga diekspor ke sejumlah negara di Eropa. "Untuk treatment, garam Kusamba dicampur dengan bahan alami lainnya yaitu susu murni dan lidah buaya," jelasnya.
Penggunaan garam Kusamba sebagai bahan scrub, karena ingin mengenalkan produk lokal Bali ini ke wisatawan asing dan domestik saat menginap di resor tersebut. Selain itu, garam Kusamba menurutnya mudah didapatkannya di pasar tradisional.
Sales Manager Pramana Watu Kurung, Wayan Ratni menambahkan, garam Kusamba memiliki banyak manfaat karena mineral yang terkandung di dalamnya memberi manfaat banyak bagi tubuh. Hal ini yang menjadi salah satu alasan pengunaan garam Kusamba sebagai bahan dasar scrub.
Ia menuturkan, ketika dijelaskan kepada wisatawan terkait treatment dengan menggunakan garam Kusamba yang memiliki banyak manfaat untuk kulit, wisatawan tertarik mencobanya. "Beberapa tamu sudah tertarik dengan treatment ini. Khususnya domestik yang sudah sempat mencoba, antusiasmenya tinggi,” ungkapnya.
Disebutkannya, untuk treatment garam Kusamba ini Rp1,9 juta yang terdiri dari Food Care Salt Ritual tradisional, Asian Massage Kusamba, Salt Body Scrub dan Facial dengan durasi 150 menit.