balitribune.co.id | Bangli - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bangli mengusulkan revitalisasi tiga pasar ke pemerintah daerah.Tiga pasar tersebut yakni pasar Kidul Bnagli dan Pasar Yangapi, Kecamatan Tembuku serta pasar Senggol Bangli .
Kadisperindag Bangli, I Wayan Gunawan mengatakan tiga pasar yang diusulkan untuk direvitalsasi selama ini merupakan objek penghasil. Untuk tingkatkan kenyamanan baik pedagang mapun pengunjung maka perlu di dukung ketersedian sarana prasarana yang memadai. Semisal untuk pasar Kidul perlu dilakuklan penataan dan pembenahan sehingga dapat meningkatkan daya saing pasar.”Dengan dilakukan revitalisasi akan dapat meningkatkan aktifitas pasar yang beribmas pada meningkatnya osmet pedagang,” ujar Wayan Gunawan, Kamis (25/7).
Selain pasar tradisional revitalisai juga akan menyaar pasar senggol. Dalam revitalisasi akan dilakukan penataan baik itu terkait lokasi dan juga pedagang, sehingga kesan yang selama ini melekat pada pasar senggol yakni kurang bersih bisa teratasi. “Masalah limbah acap kali jadi persoalan dengan revitliasai permasalahan limbah akan bisa teratasi,” ungkap Kadis asal Desa Yangapi, Kecamatan Tembuku ini. Sedangkan lokasi pasar senggol masih dalam penjajakan.
Lanjut Wayan Gunawan terkait rencana revitaliasasi akan segera disampikan ke pada bapak bupati dan semoga kegiatan bisa dilaksanakan di tahun 2025. Sedangkan untuk masalah teknis anggaran jika memungkinkan pihaknya akan berjuang ke pusat (Kementerian Perdagangan). ”Revitaliasai beberapa pasar sebelum sumber dana dari pusat lewat DAK, kami tentu akan berjuang untuk dapat mengakses dana pusat untuk revitaliasai 3 pasar tesebut,” ungkap Wayan Gunawan.