Diposting : 18 May 2018 11:54
Hendrik B Kleden - Bali Tribune
BALI TRIBUNE - Sebanyak 200 offroader dari pelbagi klub mobil berpengerak gardan ganda Bali seperti SJC, Atap Langit, SKIn, Verbal, Laksamana, BLRO, Garuda, Yukara, Jangkrik Bali, PTO, Master 4x4, LHB ,Laksamana, Kaung Bali, meramaikan event Gas Bareng Pekutatan, Sabtu- Minggu (12-13/5) akhir pekan lalu.
Panita Gas Bareng Pekutatan Made Wirawan mengungkapkan, event yang dihelat desa adat dan didukung penuh Ikatan Motor Indonesia (IMI) pengprov Bali serta Indonesian Offroad Federation (IOF) Pengda Bali digelar untuk menyalurkan hobby offroader Bali
“ Event ini juga bertujuan mencari sumbangan (dana punia) bagi Banjar setempat. Karena itu biaya pendaftaraan peserta. akan disumbangkan untuk Banjar setempat,” kata Wirawan
Wirawan menjelaskan event Gas Bareng Pekutatan dibagi dalam dua kelas. Kelas Ekstrem(Rp 200.000) dan kelas Fun (Rp 150.000). Meskipun hanya sekedar menyalurkan Hoby, tegas dia event ini tetap mengedapankan regulasi IOF.
“ Khusus yang turun dikelas Ektrem peserta diwajibkan menggunkan winch dan roolbar . Begitupun dikelas Fun tetap didampingi mobil yang memiliki winch. Karena event ini benar-benar menekankan Safety,” kata Wirawan lagi.
Hutan karet Pekutatan memiliki trek yang cukup menantang diantaranya grenlaning, muding , hingga crowling.