Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Antisipasi Pengungsi Pulang dari Pengungsian, Kapolres Panggil 22 Perbekel Zona Merah

zona merah
DI RUMAH - Tampak warga masih berada di rumah mereka kendati wilayah Besakih masuk zona merah.

Banyaknya pengungsi yang berasal dari zona merah KRB III dan II radisu 8 kilometer dan perluasan sektoral 10 kilometer yang memilih pulang ke kampung halaman mereka dan posko pengungsian, menjadi atensi Polres Karangasem, TNI maupun para relawan. Menyikapi fenomena ini, Kapolres Karangasem AKBP Wayan Gede Ardana, Rabu (20/12), memanggil para Perbekel dari 22 desa terdampak di lingkar Gunung Agung, untuk melakukan pertemuan di ruang kerja Kapolres, di Mapolres Karangasem.

Pertemuan tersebut intinya meminta kepada para Perbekel anggota Pasebaya untuk tidak letih mengimbau masyarakat yang pulang dari lokasi pengungsian itu untuk segera kembali kepengungsian, mengingat aktifitas Gunung Agung saat ini masih di level IV dengan status awas. Ini sangat penting guna mencegah adanya korban jiwa jika nantinya terjadi letusan yang lebih besar.

“Jangan pernah menyerah, terus lakukan upaya penyadaran sehingga jika terjadi erupsi tak sampai menimbulkan korban jiwa,’’ ujar Kapolres. Paling tidak para Perbekel bisa terus mengingatkan warganya utamanya di KRB III yang pulang dari pengungsian tersebut untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap aktifitas Gunung Agung.

Dalam hal ini warga yang beraktifitas di KRB III atau dalam zona berbahaya agar melengkapi diri dengan alat pelindung dan sarana evakuasi, terpenting lagi warga bersangkutan harus mengenai jalur evakuasi yang harus dilalui jika terjadi letusan yang lebih besar. Selain itu Kapolres menekankan kepada perbekel yang desanya masuk zona KRB III agar sebisa mungkin wilayah tersebut benar-benar steril dari segala aktifitas manusia, mengingat resiko paparan awan panas dan gas beracun sangat tinggi.

Sekretaris Pasemetonan Jagabaya (Pasebaya) Gunung Agung I Wayan Suara Arsana dalam kesempatan itu mengakui wilayah KRB II khususnya belum sepenuhnya steril. Diakuinya masih ada masyarakat yang nekat masuk dan bertahan dengan berbagai alasan. Selain terus melakukan sosialisasi, para peberkel zona merah juga sudah memberi contoh langsung yaitu dengan ikut bergabung dengan warga di tempat pengungsian. “Saya sendiri bersama keluarga mengungsi di Sidemen,’’ ungkap Perbekel Desa Amerta Bhuana, Kecamatan Selat tersebut.  

Berdasarkan pemetaan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), ada enam desa yang masuk zona KRB III yaitu Desa Besakih (Kecamatan Rendang), Desa Sebudi (Kecamatan Selat), Desa Buanagiri dan Jungutan (Kecamatan Bebandem) serta Desa Dukuh dan Ban (Kecamatan Kubu). Selanjutnya ada 16 desa KRB II yaitu Desa Pempatan, Menanga dan Rendang ( Kecamatan Rendang), Desa Muncan, Peringsari, Selat, Amerta Bhuana, Duda Utara, Duda dan  Duda Timur (Kecamatan Selat), Desa Bebandem, Sibetan, Macang dan Budakeling (Kecamatan Bebandem). Selanjutnya Desa Ababi, Datah, Nawakeri dan Pidpid (Kecamatan Abang) serta Desa Baturinggit, Kubu, Sukadana dan Tulamben (Kecamatan Kubu).

wartawan
Redaksi
Category

Tabrakan Maut di Jalur Denpasar-Gilimanuk, Satu Pengendara Motor Tewas

balitribune.co.id | Tabanan - Tabrakan maut terjadi di jalur Denpasar-Gilimanuk, lingkungan Banjar Bajera Kaja, Desa Bajera, Kecamatan Selamadeg pada Minggu (24/8) siang.

Dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 13.00 Wita itu, seorang pengendara motor tewas akibat tertabrak bus yang sedang melintas di jalurnya.

Baca Selengkapnya icon click

Gaya Hidup Instan, Utang Mencekik: Pentingnya Literasi Keuangan di Era Digital

balitribune.co.id | Fenomena pinjaman online (pinjol) makin marak jadi solusi instan saat kantong sedang tipis. Dari beli gadget terbaru, nongkrong di kafe kekinian, sampai sekadar bayar ongkos ojek online semua bisa “beres” hanya dengan beberapa klik. Masalahnya, kepraktisan itu sering berujung pada jeratan bunga mencekik dan utang yang menumpuk.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tari Tradisional Tetap Relevan, Indonesia Menari Hadir di 12 Kota

balitribune.co.id | Denpasar - Indonesia Menari, sebuah gerakan menari bersama di pusat perbelanjaan yang diinisiasi Indonesia Kaya, persembahan Bakti Budaya Djarum Foundation, kembali hadir tahun ini. Acara ini mengajak masyarakat untuk lebih dekat dengan tarian tradisional Indonesia dengan konsep modern dan menyenangkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Komisi IX DPR RI Soroti Banyaknya WNA Ikut BPJS

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota Komisi IX DPR RI asal Bali, Tutik Kusuma Wardhani, saat menghadiri kegiatan grup Alunan Symphoni (Alus) d Denpasar, Sabtu (23/8) mengungkapkan program kerja komisi yang menaunginya saat ini. Ia mengatakan pihaknya kini sedang berbenah di sektor kesehatan dan ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya icon click

Rencanakan Masa Depan, OJK Dorong Budaya Menabung Sejak Dini

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Kementerian/ Lembaga, Industri Jasa Keuangan, Pemerintah Daerah, serta pemangku kepentingan terkait terus mendorong budaya menabung sejak dini yang penting untuk merencanakan masa depan dan berkontribusi membangun negeri. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.