Denpasar, Bali Tribune
Industri kreatif pakaian jadi segmen anak muda atau yang dikenal clothing menilai Bali merupakan pasar potensial yang cukup besar karena kehadiran turis mancanegara juga semakin memperbesar kesempatan produk-produk lokal untuk bersaing dengan produk internasional.
CEO Lian Mipro selaku promotor even Jakcloth Goes to Denpasar 2016, Ucok Nasution, menuturkan, untuk itulah even Jakcloth selain untuk memenuhi antuasisme anak muda Bali, juga untuk mendekatkan antara pelaku industri dengan penggunanya langsung. Ia menyebutkan brand clothing yang sudah terkenal di Bali seperti DC Shoes sudah mempunyai nama secara internasional mempunyai semangat yang sama dengan Jakcloth.
Hal ini dibuktikan dari omset perharinya rata-rata per stand meraih Rp25 juta. “Kami siap merangkul, jika spirit brand-brand clothing surf sama dengan kita. Di Jakcloth sudah kehadiran DC Shoes yang kini menjadi pemilik lokal dan spiritnya sama dengan Jakcloth. Semoga brand-brand serupa juga bisa ikut kedepannya bersama Jakcloth,” tambahnya.
Setelah sukses mengembangkan sayapnya ke beberapa kota seperti Palembang, Cikarang, Bekasi, Serang, Jakcloth kini semakin dekat dengan anak muda. Untuk pertama kalinya, acara ini menyambangi Pulau Dewata dalam tajuk, Jakcloth Goes To Denpasar 2016. Perhelatan seru bertemunya antara pelaku industri clothing dan pengikut setianya bertandang ke Bali pekan ini.
Lian Mipro selaku penggagas sebuah festival clothing berkomitmen untuk selalu mengedepankan produk-produk buatan anak negeri. Bali menjadi pilihan anyar dalam peta Jakcloth. JakCloth Goes To Denpasar 2016 menghadirkan sebuah panggung musik dan sekitar 80 brand clothing line dari berbagai daerah karya anak muda dalam negeri. Mulai dari kaos, sepatu, denim, kemeja, sweater, asesoris hingga produk lainnya yang berhubungan dengan fashion dengan kualitas terbaik dan harga yang terjangkau.
“Seperti biasa, setiap diselenggarakannya acara JakCloth, tujuan utama kami tentunya ingin menanamkan rasa kebanggaan anak muda terhadap produk-produk industri kreatif dalam negeri. Dengan adanya geliat dan antusias anak muda secara otomatis memberikan dampak baik bagi pergerakan industri clothing di Indonesia,” ungkap Dana, Creative Director Lian Mipro.
Acara Jakcloth juga diiringi musik khas anak muda, diantara band yang tampil adalah Payung Teduh, DJ Yasmin, Thirteen, Rocket Rockers, Davega!, Rosemary, Revenge The Fate, Parau, Devildive, Navicula, False Diary, Last Goal Party, Gerda 78, Rezume, The Fathers, dan banyak lainnya.
