Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

"Breacking The Ice" Unique Bali Festival 2022 Digelar di Sanur

Bali Tribune/ Penyelenggara dan tim Unique Bali Festival 2022.



balitribune.co.id | Denpasar - Unique Bali Festival dengan tema "Breacking The Ice" yang berfokus pada olahraga yoga, sport dan aktivitas lingkup komunitas di Bali dan luar Bali, akan dihelat pada 2-3 Juli mendatang di Grad Inna Beach Sanur.

Unique Bali Festival bertujuan untuk membangkitkan kembali pariwasata Bali, dan antusiasme masyarakat dalam bidang kesehatan, relaksasi dan olahraga. Maka dari itu, festival ini diadakan di Sanur dengan tujuan membangkitakan pariwisata.
 
"UBF 2022 kali ini memilih lokasi di pantai Sanur karena selama pandemi pariwisata sempat menurun dari kegiatan ini sekaligus ingin meningkatkan sport tourism dimana, dapat memperkenalkan wisata dan UMKM di Bali dengan visit activity untuk masyarakat sehingga semua kalangan dapat mengikuti festival ini," kata Gustin Penyelenggara Unique Bali Festival 2022, Rabu (29/6).

Menurut Gustin, persiapan yang telah dilakukan sudah 90%. Sementara peserta yang mengikuti sebanyak 200 orang dari luar Bali dan di Bali sendiri sudah hampir 100 orang. Antusiasme masyarakat mengikuti kelas yoga yang diadakan mulai dari Jakarta, Depok, Cimanggis, Cikeas, Cileungsi, Banjar, Jawa Timur, Manado, Yogyakarta dan Bali.

"Persiapan sejauh ini sudah 90%, mempersiapkan panitia, peserta, akomodasi, rundown acara dan lain-lainnya kami sudah siapkan. Kami berharap nantinya orang-orang lokal di Bali ikut serta dalam kegiatan ini, ditargetkan perharinya itu mencapai 500 peserta," tuturnya.

Kegiatan ini menawarkan berbagai macam kelas yoga, yakni standup paddle, yoga flowing asana, beach side meditation, sport dance. Kemudian dimeriahkan dengan art perfoming, live acoustic, dj perform oleh Joni Agung, The Munchies, Westside, Museeq, Bali Gula serta bazzar UMKM.

Kelas Yoga yang dilakukan Unique Bali Festival mengundang guru-guru ternama dan bersertifikat, baik nasional maupun internatsional. Seperti guru yoga dan fitnes trainer Hendri Take, Founder & Owner Hredaya Yoga School Bli Bagus, Poundfit Rina Rindu, Founder & Owner Markandeya Yoga Indonesia Bunda Dian.

Harga per kelas bisa dibeli dengan Rp100.000, untuk Free pass (semua kelas) KTP Bali bisa diperoleh dengan harga Rp150.000 per hari atau Rp300.000 untuk 2 hari. Bagi Free pass (semua kelas) KTP di luar Bali tiket dapat diperoleh dengan harga Rp300.000 per hari dan Rp500.000 per dua hari.

wartawan
YAN
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.