Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Di Masa Pemulihan Pariwisata Para Pedagang Suvenir Mengaku Sepi Pembeli

Bali Tribune / KIOS - pedagang di sejumlah kios yang menjual suvenir khas Bali bertempat di area parkir DTW Kawasan Luar Pura Uluwatu saat menunggu wisatawan membeli barang dagangannya
balitribune.co.id | BadungKunjungan wisatawan domestik dan mancanegara ke Bali di masa pemulihan pariwisata pasca-pandemi Covid-19 semakin membaik, seiring dilonggarkannya aturan perjalanan dalam negeri maupun luar negeri. Hal ini tampaknya belum berdampak pada meningkatnya penjualan suvenir di area parkir Daya Tarik Wisata (DTW) Kawasan Luar Pura Uluwatu, Kabupaten Badung. 
 
Sejumlah pedagang suvenir di DTW tersebut mengakui, kedatangan wisatawan baik dari berbagai daerah di Indonesia dan turis asing sudah mulai ramai berkunjung ke Kawasan Luar Pura Uluwatu sejak libur Lebaran awal Mei 2022 lalu. Diakuinya, turis domestik yang mendatangi DTW Kawasan Luar Pura Uluwatu kerap membeli berbagai suvenir khas Bali yang dijual pedagang di area parkir setempat. Namun hal itu tidak berlaku bagi turis asing, mengingat hanya sebagian kecil yang tertarik berbelanja suvenir di DTW tersebut. 
 
Menurut penuturan pemilik salah satu kios yang menjual suvenir di area parkir DTW Kawasan Luar Pura Uluwatu, Ni Ketut Sonti, hari libur nasional membawa berkah karena wisatawan domestik yang berkunjung membeli barang dagangannya. "Sekarang ini karena tidak musim liburan domestik, kebanyakan turis asing yang berkunjung ke sini. Tapi tidak begitu tertarik belanja produk suvenir. Saat libur Lebaran dalam sehari lumayan dapat jualan Rp 300 ribu per hari. Mangkin (sekarang) kadang dapat jualan, kadang tidak sama sekali. Karena tamu asing jarang mau belanja, cuma lihat-lihat saja," bebernya saat ditemui beberapa waktu lalu yang mengaku sempat menutup kiosnya selama 2 tahun karena pandemi Covid-19.
 
Pedagang suvenir lainnya, Ni Nyoman Roni mengatakan hal senada bahwa turis domestik kerap berbelanja di kiosnya. "Bule-bule (turis asing) sudah mulai banyak yang datang ke Uluwatu. Ada yang mau belanja suvenir, ada yang tidak," katanya. 
 
Para pedagang suvenir yang merupakan masyarakat sekitar DTW Kawasan Luar Pura Uluwatu berupaya mengais rezeki dengan berjualan di DTW tersebut untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Pedagang pun berharap, kunjungan wisatawan yang meningkat ini diiringi dengan minat belanja. Sehingga masyarakat di sekitar DTW dapat merasakan dampak ekonomi yang mulai membaik di masa pemulihan pariwisata Bali sekarang ini.
 
Wisatawan yang datang ke DTW Kawasan Luar Pura Uluwatu untuk menyaksikan panorama matahari terbenam dari atas tebing maupun melihat kawanan kera. Ramainya kunjungan wisatawan berbanding terbalik dengan apa yang dirasakan para pedagang suvenir bahwa minat berbelanja wisatawan asing saat ini masih kurang. Para pedagang suvenir yang sudah berjualan sejak sekian tahun ini tetap optimistis peluang wisatawan untuk berbelanja di kawasan ini masih menjanjikan.
wartawan
YUE

Bank BPD Bali Tingkatkan Jangkauan Layanan, Implementasikan QRIS Antarnegara

balitribune.co.id | Jakarta - Bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 Bank Indonesia meluncurkan QRIS Antarnegara Jepang dan sandbox Tiongkok. Penggunaan QRIS di Jepang menandai perluasan QRIS ke luar ASEAN, setelah sebelumnya dengan Thailand, Malaysia dan Singapura.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Konservasi Kunang-Kunang Taro Toreh Nugraha Karya Inovatif

balitribune.co.id | Gianyar - Konservasi Kunang-kunang di Desa Taro yang awalnya dinilai hanya sekedar mencari sensansi, ternyata kini menuai apresiasi. Bahkan di Puncak Peringatan HUT RI,  sang penggagas, I Wayan Wardika warga Banjar Taro Kaya ini menyabet penghargaan eko-wisata ramah lingkungan menuju pariwisata berkualitas di Gianyar.

Baca Selengkapnya icon click

Perayaan HUT RI di Sanur Diharapkan Menjadi Daya Tarik Pariwisata

balitribune.co.id | Denpasar - Berbagai kegiatan untuk menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-80 di kawasan Sanur Kota Denpasar diharapkan menjadi daya tarik bagi wisatawan. Ketua Yayasan Pembangunan Sanur (YPS), Ida Bagus Gede Sidharta Putra atau Gusde mengatakan, Sanur merupakan daerah pariwisata yang ada di Kota Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Punya Direktur Tapi RSUD Giri Asih dan RSUD Suwiti Belum Bisa Beroperasi

balitribune.co.id | Mangupura - Pengisian jabatan di RSUD Giri Asih dan RSUD Suwiti tak serta merta membuat kedua rumah sakit baru itu bisa dibuka. Pasalnya, meski gedung kedua rumah sakit tersebut sudah lama berdiri dan sekarang ada pejabatnya, namun  rumah sakit di Abiansemal dan Plaga tersebut ternyata belum mengantongi perizinan lengkap, seperti izin operasional dan kerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.