balitribune.co.id | Mangupura - Menjelang turunnya rekomendasi PDI Perjuangan untuk Pilkada Bali 2024, beragam rumor dan isu pasangan calon Gubernur dan calon wakil Gubernur Bali beredar di sosial media dan masyarakat.
Salah satu paket yang digadang-gadang memimpin Bali untuk lima tahun kedepan adalah duet Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI I Gusti Ayu Bintang Darmawati.
Selain ramai di sosial media beragam baliho paket yang dinamai Giri-Bintang bahkan mulai bertebaran di sejumlah titik di Pulau Dewata. Paket ini diharapkan mendapat rekomendasi PDI Perjuangan untuk tarung di Pilkada November mendatang.
Sayangnya, Giri Prasta yang dikonfirmasi terkait maraknya baliho Giri-Bintang ini terkesan irit bicara.
"Iya sudah, teman-teman jangan berbicara masalah isu dulu," ujarnya ditemui di Gedung DPRD Badung (31/7).
Apakah benar PDI Perjuangan merekomendasikan Giri-Bintang? Ditanya begitu Ketua DPC PDI Perjuangan Badung ini menegaskan bahwa masalah rekomendasi kewenangan DPP partai. Sebagai petugas partai dirinya mengaku siap bila ditugaskan oleh partai.
"Kami sebagai petugas partai sudah barang tentu kalau kami ditugaskan kita pasti siap. Tidak pun ditugaskan saya tidak masalah," kata Giri Prasta.
Selanjutnya ia pun mengimbau masyarakat dan pendukungnya supaya tidak berandai-andai masalah rekomendasi dan mengajak semua pihak menunggu turunnya rekomendasi dari pusat.
"Jangan berandai-andai dululah," tukasnya.