Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dongkrak Kunjungan Wisatawan, DTW Tanah Lot Gelar Art Culture Weekend Event

Sejumlah pekerja sibuk membangun panggung untuk persiapan Tanah Lot Art Culture Weekend Event

BALI TRIBUNE - Menurunnya kunjungan   wisatawan ke lokasi  Daya Tarik Wisata Tanah Lot pasca erupsi Gunung Agung di akhir 2017 lalu masih dirasakan sampai saat ini. Berbagai upaya pun  dilakukan DTW Tanah Lot untuk mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan. Salah satunya, menggelar Tanah Lot Art Culture Weekend Event.

Tanah Lot Art Culture Weekend Event dengan tema “Harmonisasi Seni dan Budaya dalam Visualisasi Modern,” tersebut  akan berlangsung selama tiga hari mulai dari hari Jumat tanggal 20 sampai 22 April 2018.

Manajer Operasional  DTW Tanah Lot, I Ketut Toya Adnyana, Senin ( 16/4) kemarin mengatakan, digelarnya Tanah Lot Art and Culture Weekend Event karena terjadinya penurunan kunjungan wisatawan ke DTW Tanah Lot di tahun 2017.

“Jumlah kunjungan ke DTW Tanah Lot di tahun 2016 mencapai  3 juta wisatawan lebih, sedangkan di tahun 2017 mengalami penurunan 0,78 persen,” jelasnya.

Penurunan itu lanjutnya diakibatkan oleh  penutupan Bandara Internasional Ngurah Rai karena erupsi Gunung Agung pada akhir tahun 2017.  Sebagai langkah pemulihan pariwisata Bali, khususnya Tabanan, maka digelarlah Tanah Lot Art dan Culture Weekend Event.

“Event yang berlangsung selama tiga hari ini merupakan collaboration event yang belum pernah ada. Event yang menggabungkan ide, imajinasi, pengalaman, interaktif dan inisiatif akan mengandalkan seni budaya yang didukung multimedia efek digital menampilkan visualisasi modern,” terangnya.

Masih menurut Toya Adnyana, ada tiga segment dalam  ajang Tanah Lot Art Festival Weekend Event yakni Art dan Culture dengan pementasan cak kontemporer, penyanyi nasional Tika Pagraky, Gamelan Suling Gita Semara, Joged Bumbung, dan penas seni dari Desa Pakraman se-Kecamatan Kediri.

Pementasan kedua yakni After Sunset Illuminated Garden ( Light Garden ). Yang berlangsung setelah matahari tenggelam, seperti meteor gate, holoscreen fauna, cosmic tree, fog machine, outline tree, tree video mapping, glow in the dark, light tree, batu bolong view yang dikemas dalam format video projection- suatu bentuk karya seni visual berupa penciptaan ilusi optic, dengan menggunakan teknik pencahayaan dan proyeksi yang menampilkan grafis video digital kepada suatu objek, atau bidang tertentu sehingga mengubah bentuk awalnya menjadi bentuk baru yang berbeda dan fantastis. 

Tanah Lot Art and Culture weekend event juga akan dimeriahkan dengan coffee festival dengan menghadirkan kopi hasil BUMDes diantaranya Kopi Celepuk Jatiluwih, Sri Sedana Munduk Temu, Batu Sari Batungsel, Tugu Sari Pajahan, Bumdes Pujungan.

“Tanah Lot Event ini juga  akan menampilkan tari rejang renteng yang dibawakan oleh ibu ibu PKK dari Desa Pakraman se Kecamatan Kediri,” tandasnya.

Tanah Lot Art and Culture Weekend Event ini akan dibuka secara resmi oleh Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti pada tanggal 20 April sekitar pukul 17.00 Wita.

“Bagi masyarakat umum bisa menonton dengan berpakaian adat dan tidak dipungut biaya,” tandas Toya Adnyana.

wartawan
Komang Arta Jingga
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Satu Keluarga, Satu Sarjana

balitribune.co.id | Satu keluarga, satu sarjana. Itulah slogan yang digaungkan Gubernur Bali, Wayan Koster, lewat program barunya yang digadang-gadang sebagai pemutus rantai kemiskinan. Sebuah mimpi kolektif yang terdengar sederhana sekaligus indah. Setiap keluarga menghadirkan seorang anak berjas toga, tersenyum di panggung wisuda, seakan keberhasilan akademik otomatis mengangkat martabat seluruh rumah tangga.

Baca Selengkapnya icon click

PTK Sigap Salurkan Bantuan ke Masyarakat Terdampak Banjir di Wilayah Bali

balitribune.co.id | Denpasar - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK), anak usaha dari PT Pertamina International Shipping (PIS), bergerak cepat menyalurkan bantuan kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak musibah banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali. Aksi ini menjadi wujud nyata dari komitmen PTK untuk selalu hadir di tengah masyarakat, memberikan dukungan moral dan material, serta meringankan beban warga yang tengah menghadapi masa sulit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.