Kaum Millennial Saran Tindak Pengendara yang Merokok | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 19 January 2019 12:15
Redaksi - Bali Tribune
IPTU Kanisius Franata, SI.k saat berdialog dengan para kaum millennial
BALI TRIBUNE - Ada yang menarik dari Focus Group Discussin (FGD) tentang Millennial Road Safety Festival yang diselenggarakan oleh Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Badung dengan para pelajar di wilayah hukum Polres Badung di Puspem Badung, Jumat (18/1). Selain bertanya, para pelajar itu memberikan sejumlah usul dan saran yang positif. 
 
Seorang penanya dari siswa perwakilan SMA 1 Petang menanyakan terkait Pergub Bali setiap hari Kamis mengunakan pakaian adat, bagaimana solusianya pada saat mengunakan pakaian adat apakah aturan dari kepolisian harus memakai helm? Mendapat pertanyaan tersebut, Kasat Lantas IPTU Kanisius Franata, SI.k mengatakan, pengendara sepeda motor wajib memakai helm sudah dalam undang - undang lalu. "Intinya kita harus tertib dari diri sendiri dan mematuhi aturan berlalulintas serta jika mengunakan sepeda motor harus menunakan kelengkapan berlalulintas tetap mengunakan helm saat berkendara," ujarnya. 
 
Sementara pelajar lainnya menyarankan agar pengendara yang sambil merokok agar dapat ditindak. Sebab, berdasarkan pengalamannya saat berkendara, seorang sopir yang mengendarai modil berada di depannya membuat dia yang saat itu mengendarai sepeda motor nyaris kecelakaan. "Karena abu rokoknya terbang mengganggu konsentrasi saya yang berada di belakang mobil itu. Bahkan, adik saya yang saya bonceng marah - marah karena karena kami hampir celaka saat itu. Jadi, saran kami supaya ada aturan pengendara tidak boleh sambil merokok atau tidak pengendara yang sambil merokok," imbuhnya.
 
Kanisius sendiri merespon positif saran dari seorang pelajar tersebut. Ia berjanji akan segera melakukan evaluasi karena tidak hanya membahayakan pengendara yang lain tetapi juga bagi pengendara itu sendiri lantaran konsentrasinya sambil merokok. "Ini saran yang sangat bagus sekali. Kita meresponnya. Memang merokok belum ada aturannya. Tetapi akan dievaluasi karena memang itu membahayakan," kata alumni Akpol tahun 2012 ini.
 
Kanisus menjelaskan bahwa Millennial Road Safety Festival terkait dengan tertib berlalu lintas. Millennial Road Safety Festival  akan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia pada 17 Februari nanti dan Bali akan di pusatkan di lapangan Renon. "Tujuannya agar seluruh adik-adik di wilayah Badung bisa menyampaikan kepada orang tuanya di rumah untuk ikut mensosialisasikan peraturan-peraturan lalu lintas saat berkendara di jalan raya. Agar kedepan kecelakaan lalu lintas dapat menurun. Sehingga diharapkan pada seluruh adik-adik yang terlibat dalam kegiatan Millennial Road Safety dapat mengedukasi seluruh elemen masyarakat untuk tertib berlalu lintas saat berkendara di jalan raya," imbuhnya.
 
Sementara Kapolres Badung AKBP Yudith Satriya Hananta mengatakan, di wilayah hukum Polres Badung cukup tinggi pelanggaran yang dilakukan oleh kaum milenial, seperti tidak memakai helm dan tidak membawa SIM. Selain itu, angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang dialami oleh kaum millennial juga tinggi. "Untuk berpakaian adat tapi tidak memakai helm, akan kita lakukan sosialisasi secara bertahap. Karena ini berkaitan dengan adat jadi ada tahapnya sehingga dilakukan sosialisasi. Orang yang beribadah harus pakai helm, baik itunke Pura, Masjid, Gereja atau tempat ibadah lainnya," ujarnya.