Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Keluarga Artis Ramaikan Pasar Kuliner di Bali

Ashanty dan aurel

BALI TRIBUNE - Industri kuliner di Pulau Dewata akhir-akhir ini kian menjamur. Tidak sedikit pelaku usaha dari luar Bali mencoba keberuntungan di pulau ini dengan membuka cabang/gerai kuliner kekinian. Hal itu pun dilakukan oleh salah seorang penyanyi ibu kota, Ashanty yang kini turut meramaikan pasar industri kuliner dengan telah membuka gerai Dapur Asix di kawasan Renon, Denpasar.  Istri dari penyanyi Anang Hermansyah ini, selain sebagai publik figur dia juga berkeinginan dapat mengembangkan hobi masak dengan membuka usaha makanan yang sedang trend dikalangan anak muda dan dewasa. Mengapa memilih membuka gerai di Bali? Ashanty mengatakan bahwa Bali merupakan market potensial dalam mengembangkan usaha kuliner tersebut. "Karena daerah ini menjadi rumah kedua bagi kami sekeluarga," ucapnya di Denpasar, Senin (1/10).  Ternyata rumah makan milik keluarga pasangan artis ini sejak dibuka di kawasan Renon menunjukkan hasil yang luar biasa pada transaksi hari pertama. Pihaknya membeberkan dalam satu hari terjual hingga 3.800 bowl dan menghasilkan omzet terbesar di hari penjulan perdana yakni sekitar Rp 65 juta.  Jumlah penjualan menu makanan rumahan namun dikemas modern tersebut sangat fantastis mengingat Bali merupakan cabang ke empat dibuka setelah Makassar, Medan dan Jakarta. "Bila di daerah lain saat awal pembukaan bisa laku terjual 1.500-2.000 bowl, di Bali luar biasa 3.800 bowl. Ini menunjukkan antusias warga Denpasar, cukup luar biasa," terang Ashanty. Dia pun mengakui jika sempat khawatiran saat akan melirik pasar Bali karena takut masyarakat tidak mau antri. Kenyataanya semuanya berbanding terbalik, antusias masyarakat sangat baik dan selalu ramai. “Mudah-mudahan selalu seperti ini. Kalau di Jakarta sudah hampir lima bulan kita buka dan selalu ramai. Di Bali ini pun kami harapkan akan sama seperti itu, bukan hanya awal buka ramai namun selanjutnya menurun," ungkapnya.  Menurut Ashanty, kesuksesan penjualan pada hari pertama bukanlah indikator penentu bisnis selanjutnya. Indikator kesuksesan kata dia adalah kestabilan penjualan terutama pada hari biasa Senin-Jumat mencapai 1.000-1.500 bowl. "Sedangkan pada weekend di atas hari normal yakni bisa mencapai 2.000 bowl per hari," imbuhnya. 

wartawan
Ayu Eka Agustini
Category

Penertiban Pesisir Bingin Dinilai Tebang Pilih, Masyarakat Tuntut Keadilan

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik terus bergulir di kawasan pesisir Pantai Bingin, Kabupaten Badung, Bali. Masyarakat lokal menggugat langkah Pemerintah Provinsi Bali yang dinilai tebang pilih dalam penertiban bangunan di zona pesisir dan tebing yang termasuk dalam kawasan lindung.

Baca Selengkapnya icon click

Dukung Penegakan Hukum, Made Sunarta Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum di Kantor Kejari Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Ketua III DPRD Badung I Made Sunarta menghadiri pemusnahan barang bukti (BB) perkara tindak pidana umum (PIDUM) di Kantor Kejari Badung, pada Rabu (2/7). BB yang dimusnahkan ini telah memiliki kekuatan hukum tetap (incraht) periode November 2024 - Juni 2025. Kehadiran Made Sunarta ini sebagai bentuk dukungan DPRD Badung dalam penegakan hukum di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Tahun Kasus Mandeg di Polresta Denpasar, Investor Australia Bersurat ke Kapolri

balitribune.co.id | Denpasar - Penanganan perkara dugaan penipuan dan penggelapan dilaporkan investor asal Australia, Jeffrey Norman Cruickshank (78) ke Satreskrim Polresta Denpasar terkesan jalan di tempat. Buktinya, lebih dari tiga tahun Jeffrey Norman Cruickshank melaporkan I Nyoman Suastika dan Rieke Indriati hingga penyidik menerbitkan SPDP (Surat Perintah Dimulainya Penyidikan) pada 10 Juni 2024, tetapi belum ada penetapan tersangka. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.