Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ketika Monyet di Alas Kedaton Ikut Terdampak Corona

Bali Tribune / Bupati Eka saat memberikan makan pada monyet di Alas Kedaton

balitribune.co.id | TabananMerebaknya kasus pandemi Covid-19 selama sebulan terakhir ini membuat masyarakat Tabanan yang mayoritas menggantungakan penghasilannya dari sektor pertanian dan pariwisata kini mengalami dampak yang cukup memprihatinkan.

Pandemi Covid-19 ini tidak hanya berdampak kepada manusia tapi satwa pun ikut terdampak.

Seperti halnya keberadaan monyet di kawasan DTW Alas Kedaton, Desa Kukuh, Kecamatan Marga, Tabanan pasokan pakannya pun berkurang. Lantaran tidak ada pengunjung setelah lokasi tersebut ditutup.

Itu sebab, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti pun secara pribadi berinisiatif menggandeng  Forkopimda, DPRD dan beberapa stake holder di kabupaten Tabanan ikut membantu memberikan pakan berupa ubi, pisang, jagung, gabah dan buah-buahan untuk stok pakan selama enam bulan.

Pemberian bantuan makanan ini dilakukan  Selasa (5/5), sekaligus bupati Eka beserta rombongan juga menyerahkan sembako bagi para pedagang sekitar yang terdampak penutupan DTW Alas Kedaton.

Dari pantauan dilapangan, bupati Eka bersama jajaran Forkopimda, Dewan Tabanan dan sejumlah masyarakat setempat tampak berbaur memberikan makanan bagi ribuan monyet di DTW Alas Kedaton.

Menurutnya, aksi pemberian ubi dan buah buahan bagi ribuan monyet ini merupakan bentuk kepedulian akan keseimbangan alam dan isinya sesuai konsep Tri Hita Karana. Jenis bantuan yang diberikan seperti 300 kilogram ubi kuning, 300 kilogram ubi putih, pisang, manggis dan gabah serta jagung.

“Ini sifatnya gotong-royong, spontanitas bentuk perhatian karena virus Covid-19 tidak hanya berdampak pada manusia saja, melainkan alam dan isinya, apalagi di Tabanan memiliki cagar alam yang luar biasa, dan bantuan makanan ini Saya kira cukup untuk enam bulan kedepan,” terangnya.

Saat disinggung apakah ada makna lain dari pemberian ubi berwarna putih dan kuning, bupati Eka hanya tersenyum dan mengatakan itu sifatnya hanya spontanitas saja dan mungkin bisa diartikan lambang kesucian dan kemakmuran. Kesucian dengan harapan semoga alam Tabanan kembali suci, bersih dan cepat terbebas dari wabah virus Covid-19.

Dan kemakmuran yang mengandung sarat arti berharap selama menghadapi masa pandemi produksi pertanian tetap terjaga dan warga Tabanan tidak sampai kelaparan. “Sebenarnya ini sifatnya spontanitas, dan tentunya berharap agar alam beserta isinya kembali suci dan tetap diberikan kemakmuran.” ucapnya.

Begitupun tidak hanya pemberian makanan pada monyet, dalam kesempatan itupun pihaknya juga memberikan bantuan sembako pada 30 warga yang terdampak akibat penutupan DTW Alas Kedaton, serta bantuan 20 skop serta sapu untuk petugas kebersihan agar senantiasa tetap menjaga kawasan Alas Kedaton bersih, meski tengah dilakukan penutupan kunjungan sementara ini.

“Mudah-mudahan bantuan ini cukup untuk 6 bulan kedepannya, termasuk kita sekarang bawakan sembako untuk 30 pedagang yang terdampak karena Alas Kedaton ditutup. Dan kedepannya kita berharap karena ini adalah salah satu pintu masuk untuk mengajak Adat untuk mengelola ini bekerja sama dengan Pemda,” ungkapnya.

Kedepan dengan bentuk perhatian bersama, DTW Alas Kedaton nantinya bisa dikerjasamakan dengan Pemda sehingga pengelolaan dan infrastruktur bisa lebih terawat dengan baik lagi. Dan keberadaan DTW Alas Kedaton dengan potensi hutan alamnya yang asri dan ribuan monyet akan kembali dikenal oleh para wisatawan yang berkunjung ke Tabanan.

wartawan
Redaksi
Category

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.