balitribune.co.id | Denpasar – Satuan Polairud Polresta Denpasar mengelar klinik apung di Perairan Pelabuhan Benoa dan Perairan Kolam Bandar Tanjung Benoa, yang dipimpin langsung oleh Kasat Polairud Polresta Denpasar, Kompol Wiastu Andri Prajitno, S.H. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat pesisir dan para nelayan yang beraktivitas di wilayah perairan tersebut.
Sebelum kegiatan dimulai, Kompol Wiastu menyampaikan pentingnya klinik apung memberikan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat pesisir dan personel agar tetap menjaga keamanan selama kegiatan dengan mengenakan baju pelampung dan mematuhi instruksi dari komandan kapal demi keselamatan bersama.
Dengan melibatkan 20 personel Sat Polairud dan didukung oleh tim medis dari Si Dokkes Polresta Denpasar, dipimpin oleh Kasi Dokkes, dr. Ni Made Suari Utami, bersama tiga staf medis. Personel menggunakan tiga unit kapal patroli untuk mengunjungi kapal-kapal nelayan di Dermaga Kolam Bandar Tanjung Benoa. Sebanyak 20 pasien dari kalangan nelayan mendapat pemeriksaan kesehatan di atas kapal patroli, dilanjutkan dengan pemberian vitamin kepada nelayan, sementara pelayanan medis khusus diberikan kepada enam orang awak kapal di atas Kapal Ponton di tengah laut.
Program klinik apung ini disambut dengan antusias oleh nelayan dan masyarakat pesisir yang merasa terbantu dengan adanya layanan kesehatan langsung di tengah aktivitas mereka. “selain memberikan pelayanan keamanan kamu juga berupaya memberikan pelayanan kesehatan terhdap nelayan maupun awak kapal sebagai wujud kepedulian kami,” ucap Kasat Polairud.
Kegiatan tersebut menunjukkan komitmen Sat Polairud Polresta Denpasar dalam mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat pesisir, meningkatkan kepedulian terhadap kesehatan mereka, dan mempererat hubungan antara kepolisian dengan masyarakat.