Diposting : 2 June 2021 17:51
Redaksi - Bali Tribune
balitribune.co.id | Surabaya - Sejumlah nama calon ketua umum Ikatan Keluarga Alumni Universitas Airlangga (IKA UA) mulai bermunculan jelang kongres yang akan berlangsung awal Juli 2021 mendatang. Tidak hanya dari kalangan akademisi dan profesional, sejumlah nama mantan menteri, praktisi, pengusaha, hingga kepala daerah mulai bermunculan meramaikan bursa calon ketua umum IKA UA. Tidak sedikit calon yang sudah mulai kampanye melalui media massa maupun sosial media menggalang dukungan. "Siapapun boleh maju atau mengusulkan calonnya untuk menjadi ketua umum," kata Solikin M. Juhro, Ketua IKA UA Wilayah DKI Jakarta.
Menurut alumni FE tahun 1986 itu, pemilihan calon ketua IKA UA akan berlangsung secara terbuka dan tetap mengacu pada prinsip-prinsip demokrasi. Kepala Bank Indonesia Institute itu mengajak alumni Universitas Airlangga untuk ikut berpartisipasi dalam pencalonan Ketua Umum IKA UA. “Calon Ketua Umum PP IKA UA tarafnya sudah harus memberi, dan bukan meminta, ” kata Solikin. Memberi yang dimaksud, seorang calon ketua umum memiliki target pengabdian dan bukan lagi menjadikan organisasi sebagai kendaraan politik.
Menurut Solikin, calon ketua umum PP IKA UA harus memenuhi tiga kriteria. Pertama, memiliki komitmen untuk berkontribusi aktif dan nyata untuk kemajuan IKA UA. Kedua, calon ketua umum harus memiliki jiwa kepemimpinan, wisdom dan visi yang jelas dalam membawa IKA UA ke depan. Ketiga, memiliki karir professional yang sudah ‘duduk’. “Duduk yang dimaksud disini sudah tetap, ajeg, jadi tidak lagi mencari kursi lain,” katanya. IKA UA Wilayah DKI membuka diri bagi alumni Universitas Airlangga yang akan mengajukan diri maju sebagai calon ketua umum, jika memenuhi tiga kriteria yang sudah ditetapkan.
Kongres IKA Universitas Airlangga akan berlangsung 3 Juli 2021, di Surabaya, Jawa timur. Kongres yang akan dihadiri perwakilan alumni UA dari berbagai wilayah itu akan memilih Ketua Umum IKA UA Periode 2021-2025.