Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Nasabah Diminta Tidak Bingung, Kini Setor Tunai Lebih Mudah di Mesin CRM BRI

Bali Tribune/Setor Tunai Lebih Mudah di Mesin CRM BRI



balitribune.co.id | DenpasarBank Rakyat Indonesia (BRI) sudah mengarahkan nasabah untuk bertransaksi melalui E-Channel BRI, BRIMo, maupun Agen BRILink. Hal tersebut untuk memberikan kemudahan kepada nasabah ditengah kemajuan teknologi di era digital sekarang ini. Pemimpin Cabang BRI Singaraja, Wayan Agus Parta Sumarta dalam keterangan tertulisnya yang diterima Bali Tribune, Kamis (22/9) menyampaikan, BRI terus bertransformasi secara digital untuk memberikan kemudahan layanan perbankan bagi nasabah, salah satunya adalah melalui penyediaan layanan digital banking untuk mengurangi antrean di Banking Hall. 
 
Transformasi digital ini guna memberikan kemudahan layanan perbankan bagi nasabah sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat yang diterapkan oleh seluruh bank umum di Indonesia. Pernyataan tersebut pun untuk menjawab pemberitaan sebelumnya yang berjudul "Ditolak Transfer, Nasabah BRI Balik Kucing
 
Ada Kebijakan Digitalisasi Dalam Proses Transaksi di Bank Singaraja". 
 
Proses perubahan itu tampaknya membutuhkan waktu panjang mengingat tidak semua masyarakat atau nasabah bank akan memahaminya bahkan cenderung menimbulkan kebingungan, seperti yang dialami salah seorang nasabah di salah satu kantor BRI Seririt. Nasabah bersangkutan terpaksa balik kucing setelah pegawai bank menolaknya melakukan transaksi berupa transfer karena dianggap limitnya tidak mencukupi. Bahkan disarankan agar melakukan transfer melalui layanan lain yang dimiliki Bank BRI seperti BRILink.
 
Kekecewaan nasabah berinsial ZL ini ditumpahkan dengan menunda transaksinya sembari membawa uangnya kembali ke rumah. Melalui penjelasannya kepada awak media, ia mengaku hendak menyetor tunai sebesar Rp 4 juta sekaligus akan ditransfer kepada rekan bisnisnya. Namun belum mengambil nomor antrean, salah satu petugas bank menanyakan keperluannya. Setelah dijelaskan, pegawai tersebut lantas memintanya untuk keluar dan melakukan transaksi melalui cara lain dilayanan BRI.
 
Kebingungan yang dialami nasabah pun ditanggapi dengan cepat oleh pihak BRI Cabang Singaraja. Saat ini Bank BRI tengah melakukan transformasi digitalisasi dalam layanannya yang menjadi kebijakan baru ditengah kemajuan teknologi. Nantinya sebagian transaksi akan lebih mudah melalui mesin setor tarik tunai atau Cash Recycle Machine (CRM).
wartawan
RED
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.