Ny Putri Koster Ajak Masyarakat Jadi Konsumen Yang Cerdas | Bali Tribune
Bali Tribune, Kamis 28 Maret 2024
Diposting : 23 April 2021 02:07
Ayu Eka Agustini - Bali Tribune
Bali Tribune / NARASUMBER - Ny Putri Koster saat menjadi salah satu narasumber dalam dialog interaktif "Apa Kabar UMKM Bali" yang disiarkan langsung dari Studio TVRI Bali, Kamis (22/4)

balitribune.co.id | Denpasar – Ketua TP PKK Provinsi Bali yang  sekaligus Ketua Dekranasda Provinsi Bali Ny Putri Koster mengajak masyarakat untuk bisa menjadi konsumen yang cerdas dalam berbelanja, yang diharapkan teliti dalam membeli, paham akan hak-haknya selaku konsumen, serta memperhatikan kualitas dari suatu produk yang dibelinya.

Demikian disampaikan Ny Putri Koster  saat menjadi salah satu narasumber dalam dialog interaktif "Apa Kabar UMKM Bali" yang disiarkan langsung dari Studio  TVRI Bali, Kamis (22/4) 

Lebih jauh wanita yang akrab dipanggil Bunda Putri ini menyampaikan keberadaan konsumen dan produsen sama-sama memegang peran yang sangat penting dalam roda perekonomian. Tidak hanya konsumen yang harus berbelanja secara teliti serta membeli produk berkualitas, produsen juga diharapkan bersikap jujur dalam menjual produknya dan menawarkan dengan harga yang sewajarnya. Dengan demikian, akan tumbuh kepercayaan dalam diri konsumen akan produk yang ditawarkan oleh produsen. 

"Produsen dalam hal ini para perajin  harus bisa bersikap jujur akan kualitas dari produk yang dijual serta memberi harga yang sewajarnya.  Demikian juga halnya dengan pembeli, jangan asal mencari harga yang murah, tanpa memperhatikan kualitas serta keaslian suatu produk. Pembeli harus bisa cerdas dan berdaya sehingga hak-hak pembeli dan kewajiban produsen dapat terpenuhi," imbuhnya. 

Pendamping orang nomor satu di Bali ini  juga meminta   agar para produsen, khususnya para perajin,  dapat  merangkul pasar konsumen lokal. Di mana saat perajin mengeluarkan suatu produk agar memasarkan terlebih dahulu di pasar lokal, dengan demikian akan tumbuh rasa cinta serta kebanggaan bagi para konsumen bisa menggunakan produk yang dihasilkan langsung oleh para perajin. 

"Pemerintah berkomitmen tinggi dalam melindungi hak  konsumen dan  konsumen juga diharapkan  lebih cerdas dalam berbelanja. Produsen maupun konsumen adalah dua sisi yang saling menguatkan, untuk itu pahami hak dan kewajiban masing masing  sehingga ekonomi yang kuat akan tumbuh, " ujarnya. 

Dalam dialog interaktif yang mengangkat tema "Perlindungan Konsumen Menuju Indonesia Maju" yang diselenggarakan serangkaian Peringatan Hari Konsumen Nasional  yang jatuh pada tanggal 20 April ini, juga menghadirkan dua narasumber lainnya, yaitu  Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan   Provinsi Bali Wayan Jatra serta I Ketut Westra selaku akademisi Hukum dari Universitas Udayana.