Pengingkatan Jalan Segera Terealisasi | Bali Tribune
Diposting : 15 January 2021 07:27
Agung Samudra - Bali Tribune
Bali Tribune/ I Wayan Suastika
Balitribune.co.id | Bangli - Beberapa ruas jalan yang sudah masuk perencanaan untuk dapat perbaikan ditahun 2020, namun tertunda karena recofungsing anggran dampak dari pandemic Covid-19, akan dikerjakan tahun ini. 
 
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Bangli Wayan Suastika, Kamis (14/1). Kata Wayan Suastika, di tahun 2020 ada beberapa ruas jalan masuk perencanaan untuk mendapat perbaikan. Untuk perbaikan dan atau peningkatan jalan menggunakan anggaran dari Dana Alokasi Khusus  (DAK). ”Karena terjadi pandemi Covid-19 yang dibarengi recofusing anggaran, maka kegiatan tidak bisa berjalan,” jelasnya.
 
Lanjut Wayan Suastika tahun 2021 diplot anggaran dari DAK sebesar Rp 46 Miliar untuk bidang Bina Marga. Anggaran tersebut dimanfaatkan untuk kegiatan perbaikan dan peningkatan jalan yang tertunda tahun lalu. Seperti ruas jalan Gelagalinggah - Lembean, Manikliyu- Ulian,  Belancan – Kayukapas dan ruas jalan lainnya”Anggran inklud untuk pengawasan dan suvervisi,” sebutnya.
 
Disinggung perbaikan ruas jalan  Banjar Serokadan menuju Desa Apuan, Kecamatan Susut yang jebol, kata Wayan Suastika kondisi jalan tersebut memang sempat dipantau Gubenur Bali, sebagai tindak lanjut BPBD telah berkoordinasi dengan kami untuk membuat perencanaan. Sesuai RAB dibutuhkan anggaran Rp 1 miliar lebih untuk perbaikan jalan tersebut. ”Kami sudah berkordinasi dengan pemprov untuk perbaikan jalan tersebut,” ujarnya.
 
Sementara perbaikan jalan Tegalalang tembus Tambahan dan Jalan Selati tembus Tanggahan Talang Jiwa belum bisa dilakukan dalam waktu dekat ini. Pasalnya kegiatan tidak masuk dalam perencanaan awal. ”Kejadian terjadi setelah kami selesai menyusun perencanaan, sehingga praktis ruas jalan tersebut tidak masuk dalam daftar untuk dapat penanganan, mudah-mudahan nanti dalam perubahan bisa terakomodir,” kata Wayan Suastika.