
balitribune.co.id | Singaraja - Tim Pengabdian kepada Masyarakat Politeknik Negeri Bali (PNB) melaksanakan Program Bina Desa. Kegiatan ini akan berlangsung selama enam bulan, mulai April hingga September 2025, berlokasi di Desa Bebetin, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.
Tujuan dari program ini adalah memetakan potensi wisata yang dimiliki Desa Bebetin, meningkatkan keterampilan masyarakat dalam pemasaran digital (digital marketing), serta memberikan pelatihan akuntansi sederhana untuk mendukung usaha mikro dan pengelolaan keuangan desa.
Khalayak sasaran kegiatan ini adalah seluruh masyarakat Desa Bebetin, khususnya pelaku usaha lokal, kelompok sadar wisata, dan generasi muda yang tertarik mengembangkan sektor pariwisata. Dengan adanya pemetaan potensi wisata, diharapkan desa ini dapat memiliki data lengkap sebagai dasar pengembangan destinasi wisata yang berkelanjutan.
Ketua Pelaksana menyampaikan bahwa sinergi antara pemetaan potensi wisata, pelatihan pemasaran digital, dan penguatan kemampuan akuntansi akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi desa. “Kami ingin membekali masyarakat dengan keterampilan praktis yang dapat langsung diaplikasikan, sehingga potensi wisata dan usaha lokal dapat berkembang secara optimal,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Politeknik Negeri Bali berharap Desa Bebetin dapat menjadi contoh desa wisata yang memiliki perencanaan berbasis data, strategi pemasaran modern, dan tata kelola keuangan yang sehat, sehingga mampu bersaing di era pariwisata digital dan berkelanjutan.