Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Proyek JBC PLN, Jawa Telah Kantongi Penlok, Bali Masih Menunggu

listrik
Indrayoga Suharto

BALI TRIBUNE - Rencana PLN untuk membangun Jaringan Bali Crossing (JBC) dari Paiton ke Antosari, Tabanan sebagai  dari penguatan pasokan listrik  di Bali  terus digenjot PLN mengingat tenggat waktu terus bergulir dari target yang ditentukan penyelesaiannya di tahun 2020 mendatang.

Namun ada beberapa kendala yang mesti diselesaikan pihak PLN, terutama adanya penolakan beberapa pihak. Namun demikian, PLN seperti yang disampaikan GM PLN Distribusi Bali, Nyoman Swarjoni Astawa, dalam beberapa kesempatan, menyatakan pihaknya siap membuka ruang diskusi bagi siapa saja yang ingin mengetahui lebih detail soal JBC. "Kita buka ruang diskusi bagi siapa saja yang ingin tahu lebih detail soal JBC," ucapnya saat ditemui di Buleleng, Jumat (26/1) malam, pekan lalu.

Kondisi terbalik justru datang dari UPP Jawa Timur melalui Manager PLN UPP Ring JBTB 2, Indrayoga Suharto  yang ditemui di lokasi rencana pembangunan tower JBC di Segara Rupek, Jembrana, Sabtu (27/1)  menjelaskan secara teknis pihaknya sudah siap bahkan telah mengantongi penlok proyek JBC. Dikatakan Yoga begitu kerap disapa tinggi tower yang akan dibangun sekitar 376 meter dengan bentang kabel melintasi Selat Bali sekitar 2,68 km lantas, tinggi kabel dari permukaan laut sekitar 70 meter, selanjutnya akan masuk ke landing point di sisi Bali sekitar Segara Rupek.

"Lokasi tower nantinya di sisi Bali yang ada di Taman Nasional Bali Barat (TNBB), tinggi tower juga sama yang ada di Jawa," ujar Yoga sembari menjelaskan kabel transmisi sutet nantinya akan menuju arah Selatan hingga sampai di Antosari, Tabanan. Sedangkan bentang kabel di Selat Bali tidak akan mengganggu aktivitas maritim di daerah sekitar. "Untuk jalur lintas selat kita sudah kantongi izin dari Kementerian Perhubungan. Dimana tinggi kapal yang melintas sekitar 42 meter, artinya kita masih punya jarak aman sekitar 28 meter," imbuhnya.

Menurut Yoga nantinya untuk memperlancar transmisi 500KV akan melalui sekitar 514 tower sutet normal, tidak setinggi tranmisi dari Paiton ke Segara Rupek sebagai tower penyangga. Diharapkan dengan adanya pembangunan tower tersebut bisa memaksimalkan pasokan listrik dari Paiton ke Bali dengan total kapasitas 2.800 MW. "Kalau di Jawa dari Paiton Kabel akan melintasi lahan milik warga, Perhutani, dan Taman Nasional Baluran, sedangkan di Bali akan melintasi Taman Nasional Bali Barat (TNBB, juga lahan warga," ujar Yoga yang juga memastikan pasokan listrik ini akan mencukupi kebutuhan listrik Bali 10 hingga 15 tahun ke depan.

Dijelaskan lahan warga yang digunakan sebagai tapak tower akan dibeli PLN sedangkan lahan yang dilewati kabel transmisi akan diberikan kompensasi sesuai Permen ESDM No. 38 Tahun 2013,  Tentang Kompensasi Atas Tanah, Bangunan dan Tanaman Yang Berada di Bawah Ruang Bebas Saluran Udara Tegangan Tinggi dan Saluran Tegangan Ekstra Tinggi. Proses pembebasan lahan nantinya kata Yoga akan dilakukan pihak BPN, setelah itu selesai akan diserahkan pada PLN. "Untuk di sisi Jawa izin atau penetapan lokasi sudah terbit baik itu untuk Probolinggo, Situbondo, maupun di Banyuwangi. Dan saat ini sedang dilakukan proses pembebasan lahan oleh BPN," tukasnya.

Meski di Jawa telah terbit Penetapan Lokasi (Penlok) tidak demikian halnya di sisi Bali, akibat dari adanya penolakan. Namun pihaknya masih berusaha mendapatkan penlok. "Akibatnya teman teman di Bali belum bisa bergerak," sebut pria yang bertanggung jawab atas pembangunan proyek JBC ini. Untuk dua tower penyangga yang tingginya 376 meter pun dipastikan Yoga sudah sangat aman karena menggunakan standar Internasional.

Dari tempat terpisah, Kepala Balai Taman Nasional Bali Barat, Agus Ngurah Krisna Kepakisan, yang wilayahnya rencananya  dilintasi dan dijadikan tapak penyangga tower JBC mengatakan, tiang dan kabel yang melintas wilayahnya dibatasi di zona khusus. Senada dengan PLN pihaknya pun telah melakukan kajian, salah satu yang mesti dimiliki yaitu dokumen Enviromental Management Plan (EMP).

"Kita benar benar memperhatikan potensi dampak bagi keanekaragaman hayati yang ada di TNBB ini. Proses untuk mendapatkan EMP sedang berlangsung," sebutnya yang juga menambahkan untuk amdal sudah selesai, untuk EMP dilakukan oleh PLN selaku pelaksana. "Lahan untuk tapak yang disediakan TNBB untuk proyek JBC diperkirakan mencapai  4,1 hektar mencakup 29 titik tower  dengan panjang lintasan kabel sekitar 11 km," tutupnya.

wartawan
Arief Wibisono
Category

Pernikahan di Waroeng Kakoel Diwarnai Insiden Pelemparan Batu Orang Tak Dikenal

balitribune.co.id | Denpasar – Insiden pelemparan batu oleh sekelompok orang tak dikenal terjadi di Waroeng Kakoel, Jalan Tukad Badung No. 335, Renon, Denpasar Selatan, pada Minggu (18/5) sekitar pukul 00.15 Wita. Aksi tersebut terjadi usai berlangsungnya sebuah acara pernikahan di lokasi tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Tunggu Penyerahan Aset Jalan Dari Pihak Swasta, Pemkot Denpasar Siap Tata Kawasan Jalan Karya Makmur

balitribune.co.id | Denpasar - Pemkot Denpasar menargetkan proses penyerahan Jalan Karya Makmur, Desa Ubung Kaja dapat dilaksanakan pada Tahun 2025 ini. Hal ini dimaksudkan agar penataan kawasan tersebut, mulai dari jalan hingga permukiman kumuh dapat dilaksanakan secara optimal. Mengingat, sebelum dilaksanakan penyerahan aset, Pemkot Denpasar tidak berwenang melaksanakan penataan lantaran lahan terdebut bersifat milik pribadi. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

"Menjaga Laut, Menata Wisata Bahari" Dispar dan Badan Promosi Pariwisata Denpasar Gathering Libatkan Perwakilan Asosiasi Pariwisata dan Kelautan

balitribune.co.id | Denpasar - Gathering Pariwisata Kota Denpasar yang mengambil tema “Menjaga Laut, Menata Wisata Bahari" dilaksanakan pada Jumat (16/5) pagi di atas kapal Phinisi Cruise Benoa yang berlayar di perairan Benoa. 

Gathering ini digelar oleh Dinas Pariwisata Kota Denpasar bersama Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kota Denpasar dan mengundang puluhan perwakilan Asosiasi Pariwisata dan Asosiasi Kelautan.

Baca Selengkapnya icon click

Pebalap Astra Honda Siap Beradu Kencang di Sirkuit Thailand

balitribune.co.id | Jakarta – Dua pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM), Ziven Rozul Abiy Salim dan Bintang Pranata Sukma, siap berjuang hadapi pebalap-pebalap bertalenta di seri perdana Thailand Talent Cup (TTC) 2025 yang digelar akhir pekan ini (17-18/5) di Thailand Circuit Motorsport Complex, Thailand. Kedua pebalap berusia 14 tahun ini optimis dapat mencetak prestasi membanggakan di debut perdana mereka pada event balap level Asia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dinas Pertanian dan Pangan Badung Gelar 'Mini Badung Promo Tani'

balitribune.co.id | Mangupura - Dinas Pertanian dan Pangan (Diperpa) Kabupaten Badung menggelar kegiatan Mini Badung Promo Tani, Jumat (16/5), yang dipusatkan di area parkir selatan Lapangan Mangupraja Mandala, Pusat Pemerintahan (Puspem) Badung. Kegiatan ini diselenggarakan bertepatan dengan pelaksanaan Jumat Krida, sehingga menarik minat para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat yang tengah berolahraga di kawasan tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Seniman Asal Nusa Penida Hadirkan Sejumlah Lukisan Tarian Ombak di Sudakara Art Space

balitribune.co.id | Denpasar - Kehidupan di pesisir laut di Nusa Penida Kabupaten Klungkung ditampilkan dalam karya seni lukis oleh Putu Bonuz Sudiana yang merupakan seniman asal Nusa Penida. Sejumlah karyanya yang berjudul Wave Dance atau Tarian Ombak dipamerkan di Sudakara Art Space Sanur, Denpasar mulai Jumat (16/5).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.