Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat

Bali Tribune / I Komang Warsa

I Komang Warsa

Bendesa Adat Alasngandang dan staf pengajar SMAN 1 Rendang

Peradaban puing-puing sejarah akan berjiwa oleh janji-janji kemerdekaan yang harus kita isi Lewat kerja nyata dan kerja tuntas. Merdeka adalah satu pilihan kata yang latah terngiang di rumah-rumah jiwa rakyat Indonesia, apakah pilihan kata merdeka dimaknai secara mendalam atau hanya terlintas saja sebagai ciri orang mendengar tanpa pernah disimak dan dimaknai. Merdeka adalah pemartabatan diri, merdeka adalah moralitas bangsa, merdeka adalah berbuat tanpa melanggar keadaban  dan merdeka adalah menghargai sesama.

Kita harus ingat Bahwa bangsa yang besar bernama Indonesia diciptakan oleh kehendak untuk bersatu serta persamaan nasib yang membentuk identitas yang disebut Indonesia. Persamaan nasib itulah menguatkan rakyat Indonesia untuk bersatu dalam  perbedaan untuk meraih suatu kemerdekaan yang kita nikmati sampai hari ini. Kemerkaan bukan tanpa sebab dan tanpa akibat. Merdeka itu sebuah kehendak yang tergugah dari sebuah ingatan yang terlukis indah menjadi sejarah perjuangan bangsa.

Ciri orang-orang merdeka harus memiliki jiwa kebebasan. Bebas dalam bingkai kepatutan hukum dan kepatutan moralitas, bukan berarti bebas sekehendak hati dalam berucap (wacika) tanpa etika bahasa sebagai kesantunan konsruktif berbahasa, bebas berbuat tanpa moral atau orang menyebut KKN (Kanggo Keneh Nire). Moralitas bukan hanya celoteh belaka sebagai hiasan ceramah hampa action. 

Yang kedua, ciri orang merdeka membuka hubungan dan komunikasi dengan orang lain. Komunikasi bagian dari membuka kelebihan dan kekurangan kita untuk saling mengisi dan saling memberi sebagai ajaran Tat Twam Asi

Yang ketiga, ciri bangsa dan atau orang merdeka memiliki jiwa pemberani. Jiwa pemberani harus Ada pada Negara dan pada orang secara personal karena ketika jiwa keberanian hilang kita menjadi budak Negara lain atau menjadi budak kekuasaan dari bosisme sebagai calo kekuasaan. 

Takut dan berani bagian yang harus dan mesti ada pada diri sebagai manusia merdeka dalam bingkai kepatutan. 

17 Agustus 1945 merupakan titik awal mengukir keberanian pada dunia dengan rajutan kata proklamasi yang sarat makna dan membius serta membisukan dunia untuk mengakui Indonesia raya sebagai negara yang merdeka dan berdaulat.

Hari ini (17 Agustus 2022, red) Indonesia genap berusia 77 tahun di tengah badai sarwa prani sebagai bhuta hita yang lagi melintas menjadi satu tantangan untuk Indonesia hebat. Negara harus hadir untuk rakyat, pemerintah daerah harus terdepan untuk rakyatnya. Tokoh bangsa  dan guru bangsa harus memberi penyejuk sebagai vitamin jiwa agar Indonesia pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat. Membagun Indonesia harus bersatu padu dan saling menguatkan dan bukan saling menjatuhkan.

Mari isi kemerdekaan Indonesia dengan kerja nyata kerja tuntas, mari isi ulang Ke-Indonesia-an orang Indonesia dengan moralitas, kesadaran, dan toleransi dalam kebhinekaan.

Dirgahayu Ibu pertiwi dalam HUT ke 77 Republik Indonesia yang selalu menyusui rakyatmu. ASI (Air Susu Indonesia) agar Indonesia tumbuh lebih kuat di mata dunia. Merdeka! Merdeka! Merdeka.

Salam Damai untuk Indonesia .napas pejuang bergerak tidak pernah mati. Patah tumbuh hilang berganti.

wartawan
I Komang Warsa
Category

Optimis Taklukan Seri Keenam Kejurnas Motocross 2025, Crosser Astra Honda Percaya Diri

balitribune.co.id | Jakarta – Astra Honda Racing Team (AHRT) optimistis mempertahankan tren positif melalui crosser andalannya Arsenio Algifari. Crosser muda ini memiliki target kembali meraih podium pada seri keenam Kejurnas Motocross Indonesia 2025 kelas MX2 yang digelar di Sirkuit Wanko Mijen, Semarang, pada 13-14 September 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

IB Santosa: 90 Persen Bagi Hasil Wisata Layak untuk Desa Adat Penglipuran

balitribune.co.id | Bangli - Adanya usulan dari pihak Desa Adat Penglipuran agar ada peningkatan bagi hasil wisata dalam kerjasama pengeloaan desa wisata dengan pemerintah kabupaten Bangli. Selama ini prosentase pembagian yakni 60 peren bagi desa adat dan 40 persen bagi Pemkab Bangli. Pihak desa adat mengusulkan agar porsi yang didapat dari bagi hasil wisata  di tahun 2026 diangka 90 persen.

Baca Selengkapnya icon click

Jaksa Agung se-Asean ikuti Cuktural Visit di Tampaksiring

balitribune.co.id | Gianyar - Serangkaian  Penandatanganan Asean Prosecutors/Attorneys General Meeting (APAGM), Jaksa Agung se-ASEAN  berkumpul di Bali. DIhadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya para Jaksa Agung ASEAN, Jaksa Agung Republik Indonesia Dr. St. Burhanuddin, S.H., M.H., Jaksa Agung Muda Intelijen Prof. Dr. Reda Manthovani, S.H., LL.M., Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Dr.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Walikota Jaya Negara: Kita Fokus Bersihkan Kota, Agar Masyarakat Nyaman Beraktivitas

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar bersama seluruh elemen masyarakat terus bergerak membersihkan sampah sisa banjir. Hal tersebut dilaksanakan guna memastikan wajah kota kembali bersih, dan aktivitas masyarakat tidak terganggu. Demikian disampaikan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negar saat turun langsung membersihkan kawasan Banjar Pemeregan, Jalan Gunung Kawi, Denpasar, Rabu (17/9). 

Baca Selengkapnya icon click

Koster Temui Sejumlah Menteri untuk Optimalisasi PWA dan Normalisasi Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Pascabanjir yang melanda Bali pada 10 September 2025, Gubernur Bali, Wayan Koster bergerak cepat berkoordinasi ke pusat guna menangani sejumlah persoalan di Bali. Orang nomor satu di Bali ini menemui Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra di Jakarta pada 15 September 2025. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.