Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sanggar Selendro Agung duta Badung, Bawakan Garapan Kolaborasi dengan Wayang Inovatif

Bali Tribune / REKASADANA - Sanggar Seni Selendro Agung, Duta Kabupaten Badung, tampil maksimal pada Rekasadana (Pergelaran) Gong Suling Kreasi di PKB XLV, Jumat (14/7)
balitribune.co.id | DenpasarSanggar Seni Selendro Agung, Banjar Saren, Desa Sibang Kaja, Kecamatan Abiansemal, Duta Kabupaten Badung, tampil maksimal pada Rekasadana (Pergelaran) Gong Suling Kreasi, di Pesta Kesenian Bali (PKB) XLV. Bertempat di gedung Ksirarnawa, Taman Budaya, Art Center Bali, Jumat (14/7), penampilan Sanggar Seni Selendo Agung, membawakan garapan kolaborasi dengan wayang inovatif, dengan mengambil cerita berjudul "Maraga Segara".
 
Terkait pementasan ini, Kepala Dinas Kebudayaan (Kadisbud) Badung, I Gede Eka Sudarwitha, sangat mengapresiasi apa yang telah ditampilkan sanggar Selendro Agung pada Pesta Kesenian Bali (PKB) XlV. Hal itu kata dia, karena pada pementasan ini, menampilkan karya inovatif baru. "Saya sangat mengapresiasi, ternyata seni tradisi Bali dalam hal ini Gong Suling, dapat dikolaborasikan dengan berbagai  jenis kesenian, seperti yang dibawakan ini, yakni kolaboratif dengan wayang kulit. Disana ada suatu unsur penggalian dari komposer," kata Eka mengatakan. 
 
Untuk karya kolaborasi ini, ia berharap kedepan agar bisa terus dikembangkan dan diberikan sentuhan yang lebih atraktif. Seperti misalnya menampilkan dialog-dialog kekinian yang lebih lucu dan menghibur. "Saya kira sangat bagus dan semoga sanggar Selendo Agung dalam penampilan gong suling inovatif ini, bisa semakin maju kedepannya," harapnya.
 
Sementara itu, menurut ketua sanggar seni Selendro Agung, I wayan Mulyadi, S.Sn., terkait karya yang dibawakan, ads tiga. Yang mana kata dia, dalam pementasan ini, ada dua karya seni karawitan, 1 karya seni pedalangan, dan 1 karya seni tari. "Teman-teman yang diajak dalam sanggar Selendro Agun ini, adalah  teman yang kreatif yang karyanya sangat menginspirasi dan menyesuaikan dengan tema besar PKB," ucapnya didampingi dalang selaku Penata Pewayangan, Gusti Darma Putra atau gung Adi. 
 
 
Untuk pementasan wayang yang dibawakan, Gung Adi menambahkan, Wayang Betel yang ditampilkan, merupakan wayang inovatif. Wayang ini terinspirasi dari keberadaan wayang lemah, yang keberadaanya saat ini sangat kurang diminati. "Kami mencoba memformulasikan, mengambil konsep wayang lemah dengan memberikan unsur-unsur dan penekanan terhadap wayang itu sendiri, dan penambahan pada akting dari sang dalang dan sebagiannya. Lakon yang dibawakan berjudul 'Maraga Segara' yang memiliki makna, terinspirasi dari perjalanan spiritual sang Bima atau dikenal dengan perjalanan bima menuju tirta amerta atau cerita Dewa Ruci. Tema ini juga sejalan dengan tema besar PKB 2023," bebernya.
wartawan
ANA

Tekanan Fiskal, Pemkab Buleleng Potong Tambahan Penghasilan ASN

balitribune.co.id | Singaraja - Akibat mengalami tekanan fiskal (fiscal stress), Pemerintah Kabupaten Buleleng berencana mengambil jalan pintas dengan memotong anggaran pengahsilan untuk pegawai. Langkah memotong anggaran penghasilan pegawai (ASN) itu disebut merupakan langkah efisiensi untuk menyelamatkan keuangan daerah.

Dalam proyeksi APBD 2026 kekurangan anggaran hingga mencapai Rp 50 miliar.

Baca Selengkapnya icon click

2025, Kejari Buleleng Terima 10 Laporan Dugaan Korupsi, Mayoritas Dihentikan

balitribune.co.id | Singaraja - Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng memaparkan capaian penanganan perkara korupsi dalam rangka peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2025 yang jatuh pada 9 Desember. Sepanjang Januari hingga Desember, tercatat sepuluh laporan pengaduan terkait dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) telah diterima bidang pidana khusus (pidsus) dari berbagai elemen masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads

CBR250RR Kembali Tak Tersentuh di Lintasan Balap Asia

balitribune.co.id | Jakarta – Dominasi pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) bersama CBR250RR di ajang balap Asia terus berlanjut. Fadillah Arbi Aditama melanjutkan tradisi tersebut setelah tampil gemilang dan mengamankan predikat Juara Asia pada seri terakhir Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas Asia Production (AP)250 di Chang International Circuit, Buriram, Thailand, Sabtu-Minggu, 6-7 Desember 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Jerit Bumi yang Mulai Putus Asa

balitribune.co.id | Dalam sunyi malam tanah Sumatra Utara diselimuti jerit pilu, seorang ibu sedang  mencari anaknya di antara reruntuhan, “Kami mohon perlindungan-Mu. Peluklah jiwa-jiwa yang pergi dengan kasih-Mu. Sembuhkanlah luka fisik dan batin mereka yang tertinggal. Berilah kekuatan pada setiap hati yang hancur agar tetap tegak dalam kesusahan”.  

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.