Diposting : 22 June 2020 23:42
Ketut Sugiana - Bali Tribune
Balitribune.co.id | Semarapura - Para pedagang pasar Galiran Klungkung secara bergelombang mengikuti rapit test dan swab test dipusatkan di Terminal Galiran, Senin (22/6) yang dilaksanakan oleh Pemkab Klungkung.
Rapid test dan swab tes tersebut dilakukan setelah diketahui ada beberapa pedagang yang terpapar Covid-19. Ada 500 pedagang yangdihadirkan pada hari pertama Senin kemarin, dan masih akan dilanutkan pada Rabu (24/6).
Mereka semua sekitar 1600 orang yang diwajibkan menjalani rapid test pasca meluasnya transmisi lokal covid-19 di pasar terbesar di Klungkung tersebut. Namun di Terminal Galiran juga dilakukan langsung swab test terhadap warga yang sempat kontak dengan pasien positif Covid-19 ini.
Hadir saat pelaksanaan Rrpid test dan swab test di Terminal Galiran ini antara lain Kasatpol PP Putu Suarta ,Kadisperindagkop Wayan Ardiasa ,Kadishub Nyoman Sucitra serta Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit,Dinas Kesehatan Klungkung, Wayan Karyana
Bupati Suwirta yang ikut hadir minta kepada warga setelah dilakukan rapid, mereka diminta untuk langsung pulang dan hasil rapid akan diserahkan ke UPT Pasar untuk selanjutnya diumumkan ke para pedagang setelah pemeriksaan selesai.
" Target kami selama penutupan pasar tiga hari ini, pedagang tetap di Pasar Galiran yang jumlahnya lebih dari 1500 orang semuanya bisa menjalani rapid test. Dengan upaya ini semoga kita bisa mengendalikan penyebaran COVID-19 di Klungkung," ujar bupati Nyoman memastikan.
Disamping pelaksanaan rapid test juga dilakukan swab tes kepada beberapa orang warga yang sempat kontak dengan pasien positif COVID-19. Mereka merupakan hasil tracking penelusuran yang dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung setelah ditemukannya beberapa pasien positif COVID-19.Dari tottal yang diperiksa pada Senin(22/6) sebanyak 712 orang diperiksa Rapid Tes sedangkan total yang diperiksa Swab Tes sebanyak 87 orang.