Sesak Nafas, Cakra Tewas di Kandang Sapi | Bali Tribune
Diposting : 8 April 2016 14:12
habit - Bali Tribune
DUKA – Suasana di rumah duka, pihak keluarga terkejut mendapati Wayan Cakra tewas di kandang sapi.

Gianyar, Bali Tribune

Banjar Tegal, Tegalalalang,  dikejutkan dengan temuan mayat terlentang  di kandang sapi, Kamis  (7/4) siang. Korban yang diketahui bernama I Wayan Cakra (48), beberapa jam sebelumnya dilihat dalam kondisi sehat dan sibuk memasang patok di atas tanah yang akan dia kontrakkan.

“Usai potong rumput, saya ke kandang sapi. Saya sangat terkejut melihat  kakak  terlentang dekat kandang sapi.  Saya dekati dan bangunkan  hingga badannya saya goyangkan. Namun  tidak dia tidak bergerak juga,” terang adik korban,  I Made Reta (45)

Reta  lantas  memanggil ayahnya,  I Wayan Tami (70), yang saat itu sedang memotong rumput, tak jauh dari lokasi.  Beberap warga juga berdatangan setelah mendengar kepanikan. “Saya memangiil Dokte Puskesmas I Tegalallang. Saat diperiksa  kakak dinyatakan sudah meninggal,” pasrahnya.

Disebutkan, Kamis  pagi, korban sudah berangkat menuju areal sawahnya untuk memasang sejumlah patok batas lahan. Karean rencananya, beberapa bagian lahannya akan dikontrakan.  Saat itu korban dibantu rekannya, I Wayan Parsa.  Hingga siang hari, setelah  semua patok terpasang  Parsa meninggalkan korban yang hendak istirahat sejenak. “Saat saya tinggalkan, Wayan baik-baiak saja. Dia tidak mengeluhkan sakit,” ujarnya.

Setelah dipastikan meninggal,  jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka. Hujan tangis pun menyambut kedatangan korban yang sudah tak bernyawa itu.  Pihak keluarga sangat shock, kerena   beberapa jam sebelumnya, korban terlihat sehat.  Meksi demikian, pihak keluarga menerima kematian korban dan memohoan agar  kepolisian  tidak  melakukan otopsi “Wayan memang  menderita sesak napas, mungkin dia kecapaian saat memasang patok di bawah terik matahari,” terang Reta.

Kapolsek Tegallalang, AKP I Gede Sudyatmaja menyebutkan, setelah menerima laporan temuan mayat, jajaran sudah langsung menuju TKP. Lanjut itu ke rumah duka untuk meminta keterangan sejumlah saksi.   Sementara dari  hasil pemeriksaan  dokter  Puskesmas I Tegallalang,  menyebutkan tidak ada tanda-tanda kekerasan dalmn tubuh korban. “Kami sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan. Hasil sementara,  korban meninggal kerena diduga sakit,” jelsanya.