Diposting : 30 November 2022 14:29
JRO - Bali Tribune
balitribune.co.id | India - Ida Rsi Putra Manuaba, Sosial Aktivis yang mendapatkan Anugrah Internasional Jamnalal Bajaj Award 2011 dan Padmashri Award 2020 dari Presiden India, mengirimkan Ananda Shantisena nya (Anak asuh di Ashram Gandhi Puri, red) pada Agustus sampai akhir Desember ke India.
Setelah menyelesaikan Sholaship Teacher Training Yoga 500 jam dari Sattva Academy diberikan penuh oleh Guruji Anand Mehrotra, dan dibawah pimpinan Direktur Vivekananda Yoga Sanstha Instute (salah satu SAKA Ashram Gandhi Puri), I Made Semara Putra bersama Cahya Ambarani, Putri Agustianingsih dan Kadek Harisanti berhasil meraih Runner-up 1 membawakan Tari Cendrawasih dan Runner up 2 membawakan Tari Condong. Mereka mengikuti Internasional Indian Icon semua kompetensi bergengsi yang dipersiapkan untuk pemula menemukan Platform untuk menuju kejenjang Profesional dan disiapkan menjadi Artis Internasional.
Dari piliha Musi, Tari dan Got Talent, yang diselenggarakan di Auditorium dan Convention Centre NCUI New Delhi 26-27 November 2022 yang diikuti beberapa Negara India, Indonesia, Nepal dan Oman menjadi pertunjukan megah dan sangat professional.
I Made Semara Putra merasakan kebanggaannya di panggung megah yang digarap Profesional. "Saya bangga juga bersama Tim pilahan beberapa Negara membawakan Tari YogaArt Inspirasi dari Ida RSI Putra Manuaba yang sangat tulus mendampingi kami dan mengarahkan kami dari Ashram Gandhi Puri sehingga kami di Arahkan dan didampingi saat ini di India. Kami bangga diarahkan beliau menjadi Profesional menemukan Swakarma dan Swadharma. Bangga saya menerima Trophi bergengsi di tanah Bharatvarsa. Saya akan persembahkan ilmu dan Pengalaman saya, inilah yang diajarkan Ida Rsi Putra untuk selalu ingat adik-adik sehingga mereka juga Profesional semua," jelas Made Semara.
Cahaya Ambarani menambahkan, kebanggaannya di tanah India Melali Metimpal Melajah Meyadnya saya mendapatkan banyak hal yang luar pentas ditempat bergengsi di India seperti Chandigarh, Rshikesh, New Delhi dan Fatekhpur. "Saya banyak belajar dari semangat dan jaringan yang dibangun bukan hanya membuat beliau sangat dikenal dan dihormati oleh kalangan elit dan grassroot India sehingga Jembatan yang dibangun beliau dapat membawa kami lebih mudah melangkah dan kuat pada jaringan People-to-people," kata Cahaya.
Indonesia India Sanggam Initiative dikuatkan Ida RSI Putra Manuaba sehingga anak muda Shantisena kami kedepan akan membangun Jaringan Pelayanan Kemanusiaan dan Entrepreneur dimanapun mereka berada.Ide saya One Kabupaten One Project untuk setiap Shantisena.
Nanti kami siapkan 5 tahun kedepan lebih intens Shantisena Ashram Gandhi Puri makin banyak mendapat kan scholarship studinya di India sehingga mereka kokoh mengangkasa seperti Elang Perkasa di Eropa Amerika dan Asia ada ananda Shantisena berada tutup Ida Rsi Putra Manuaba dari New Delhi.