Tebing Longsor di Selatan Pura Dalem Kelod Tusan, Subak Tusan Langsung Gotong Royong | Bali Tribune
Diposting : 16 March 2021 23:44
Ketut Sugiana - Bali Tribune
Bali Tribune/LONGSOR - Tebing longsor yang materialnya sudah dibersihkan krama subak Tusan.
balitribune.co.id | Semarapura - Hujan yang masih turun sporadis di Klungkung rupanya masih menimbulkan bencana, utamanya tanah longsor. Tebing di selatan Pura Dalem Kelod, Desa Tusan, Banjarangkan, Klungkung mengalami longsor, syukur tidak sampai menimbulkan kerusakan pada pura, karena posisinya jauh agak di selatan pura.
 
Camat Banjarangkan Dewa Gede Aswin, Selasa (16/3), membenarkan adanya tebing longsor di sebelah selatan bangunan Pura Dalem Kelod Desa Tusan,Banjarangkan. Menurutnya, kejadian longsornya tebing tersebut diduga diperkirakan terjadi pada hari Senin (15/3) lalu. “Longsoran diperkirakan sepanjang kurang lebih 25 meter dengan ketinggian  tebing yang longsor sekitar 20 meter. Dan longsoran menutupi saluran irigasi dan saat ini telah dibersihkan oleh krama subak, ujar Camat Dewa Aswin saat melapor di siaga bencana Klungkung.
 
Menurutnya, jarak antara lokasi longsoran dengan  Pura Dalem Kelod Desa Tusan, masih cukup dekat sekitar 4. Meter dari lokasi bencana  dan ambrolnya tebing ini juga mengancam areal  pura Dalem Kelod Desa Tusan tersebut,kilahnya.
 
Kepala BPBD Klungkung Putu Widiada S,Sos dihubungi, Selasa(16/3), menyatakan bahwa benar telah terjadi tebing longsor yang menutup saluran irigasi subak Tusa didekat Pra Dalem Kelod Desa Tusan. “Benar ada laporan tebing longsor dikawasan Tusan tepatnya di dekat Pura Dalem Kelod Desa Tusan, Banjarangkan,Klungkung. Namun material longsoran tebing tersebut sudah dibersihkan krama subak setempat. Jadi kita belum sempat turun kesana, rencananya Rabu(17/3) kita akan turun ke lokasi longsoran untuk membersihkan sisa longsoran yang masih tersisa, ujar Putu Widiada, Kepala BPBD Klungkung yang diketahui  sangat sigap menangani bencana yang terjadi di Klungkung.