Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Terseret Arus Selat Bali, KMP SMS Swakarya Kandas 7 Jam Lebih

kapal
EVAKUASI - KMP SMS Swakarya hingga Selasa petang masih kandas diperairan Selat Bali. Tampak petugas SAR mengevakuasi penumpang dari atas kapal menggunakan boat.

BALI TRIBUNE - Kapal Motor Penumpang (KMP) SMS Swakarya terseret arus dan kandas lebih dari tujuh jam di perairan dekat Pura Segara Gilimanuk, Selasa (15/5). Akibatnya, seluruh penumpang terpaksa dievakuasi oleh tim SAR menggunakan boat.  Sebenarnya cuaca di sekitar Pelabuhan Gilimanuk kemarin tidak terlalu buruk, dan terang serta angin tidak terlalu kencang. Namun kuatnya arus di perairan Selat Bali menyebabkan KMP SMS Swakarya yang berlayar dari dermaga Landing Craft Machine (LCM) Pelabuhan Ketapang menuju dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk mengalami kesulitan saat hendak sandar sekitar pukul 10.30 Wita. Ketika menunggu giliran sandar di jarak sekitar 1 mil dari pelabuhan, tiba-tiba kapal yang mengangkut 2 unit truk besar serta 6 unit truk tronton ini terseret arus yang sangat kuat.  Untuk mengembalikan posisi kapal agar bisa bersandar di dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk,  nahkoda kapal, Helma Five Rio beserta awak kapal berusaha melakukan berbagai upaya, namun upaya olah gerak kapal tidak berhasil. Kondisi ini menyebabkan kapal yang mengangkut 8 orang termasuk sopir dan kenek truk serta  14 orang ABK tersebut kandas di perairan sebelah Timur Pura Segara Gilimanuk. Bahkan hingga pukul 18.00 Wita kapal ini masih belum bisa bergerak sehingga menjadi tontonan warga dan pengunjung objek wisata Teluk Gilimanuk. Manager Usaha PT. Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero), Heru Wahyono dikonfrimasi Selasa malam membenarkan adanya kapal yang melayani penyeberangan lintas Jawa-Bali kandas di perairan Selat Bali akibat sebelumnya terseret arus kuat. Menurutnya, kondisi perairan Selat Bali saat kejadian tersebut tengah terjadi arus surut air laut yang berlangsung cukup lama dan sudah biasa terjadi saat hari Tilem atau Purnama.  Ia mengaku setelah kapal tersebut terseret arus, langsung berkoordinasi dengan Pos Pencarian dan Pertolongan Jembrana, Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, sekitar pukul 12.00 Wita akhirnya para penumpang diputuskan untuk dievakuasi menuju Gilimanuk menggunakan sebuah rib oleh personel dari Pos Pertolongan dan Pencarian Jembrana. Sedangkan, 8 unit kendaraan dibiarkan berada di dalam kapal. Rencananya, KMP SMS Swakarya ini baru akan kembali ke lintasannya menuju dermaga LCM Pelabuhan Gillimanuk saat air laut sudah pasang.  "Ya kemarin itu kan Tilem, biasanya arus lautnya kencang. Bahkan tadi saya dengar ada sejumlah rumah warga di Gilimanuk dihantam abrasi akibat gelombang air pasang cukup besar," tandasnya.  Sementara dikonfirmasi terpisah, Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Jembrana, Komang Budiarsa mengatakan pihaknya mengevakuasi 16 orang yang yang ada di atas kapal tersebut ke darat sambil menunggu kapal nantinya bisa berlayar kembali. Pihaknya mengerahkan sejumlah ruber boat untuk mengevakuasi para penumpang dari atas kapal.  Proses evakuasi diakuinya memakan waktu yang cukup lama lantaran kondisi perairan yang kurang mendukung.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Astra Motor Bali Perkuat Ekosistem Vokasi Otomotif melalui Sarasehan SMK Binaan Honda Bali

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali, selaku Main Dealer sepeda motor Honda untuk wilayah Bali, kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan vokasi di pulau dewata. Komitmen tersebut diwujudkan melalui penyelenggaraan Sarasehan SMK Binaan Honda Area Bali yang berlangsung di Ruang Meeting Lantai 4 Astra Motor Bali pada Senin (15/12).

Baca Selengkapnya icon click

Akselerasi Keuangan Syariah: Strategi Jitu Menggali Potensi Asuransi, Penjaminan, dan Dana Pensiun Syariah

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berupaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah khususnya sektor Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) Syariah melalui pendekatan kultural dan keagamaan dengan meluncurkan Buku Khutbah Syariah Muamalah PPDP.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bareskrim Bongkar Pencucian Uang  Bisnis Baju Bekas di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Polda Bali kembali kecolongan. Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri berhasil membongkar jaringan besar tindak pidana perdagangan dan pencucian uang (TPPU) yang bersumber dari bisnis impor pakaian bekas ilegal atau thrift di Bali.

Baca Selengkapnya icon click

Dewan  Pastikan Ketegasan Raperda Pengendalian Alih Fungsi Lahan Produktif

balitribune.co.id | Denpasar - Menurut Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali akar permasalahan alih fungsi lahan di Bali adalah terjadinya ketimpangan pendapatan antara sektor pariwisata dengan sektor pertanian, sehingga ini menjadi pekerjaan rumah bersama untuk diselesaikan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sengketa Tanah Pulau Serangan, Ipung Segera Ajukan Permohonan Eksekusi

balitribune.co.id | Denpasar - Sengkata tanah di Pulau Serangan Denpasar Selatan (Densel), seorang warga asli Pulau Serangan Sarah alias Hajjah Maisarah yang menggugat PT Bali Turtle Island Development (PT BTID), Walikota Denpasar, Lurah Serangan dan Desa Adat Serangan kembali menang di tingkat kasasi. 

Baca Selengkapnya icon click

Bumerang Kebijakan Baru, Pemasukan Daerah dari Sektor Pajak Reklame Turun

balitribune.co.id | Amlapura - Pendapatan atau penerimaan pajak daerah dari sektor pajak reklame belum mencapai target, dimana hingga Tahun 2025 berjalan, realisasi pajak reklame baru mencapai 58,93 persen dari target yang ditetapkan. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) I Nyoman Siki Ngurah, kepada awak media Senin (15/125) pun tidak menampik terkait hal tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.