Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Turunkan angka stunting, BKKBN Bali Bersama Komisi IX DPR-RI sosialisasi pengasuhan 1000 HPK

Bali Tribune / STUNTING - perwakilan BKKBN Provinsi Bali melaksanakan internalisasi Pengasuhan Balita dalam rangka percepatn penurunan stunting kepada masyarakat di Desa Sanggalangit dan desa Banyupoh, Kabupaten Buleleng pada Minggu (12/3).
balitribune.co.id | SingarajaDalam rangka mendukung prioritas nasional yang lebih masif, perwakilan BKKBN Provinsi Bali melaksanakan internalisasi Pengasuhan Balita dalam rangka percepatn penurunan stunting kepada masyarakat di Desa Sanggalangit dan desa Banyupoh, Kabupaten Buleleng pada Minggu (12/3).
 
Pada kegiatan ini, Perwakilan BKKBN Provinsi Bali bekerjasama dengan Anggota Komisi IX DPR-RI I Ketut Kariyasa Adnyana. S.P. Desa Sanggalangit dan desa Banyupoh ini merupakan titik ketiga setelah sebelumnya telah dilaksanakan di Kabupaten Karangsem dan Tabanan. 
 
Diakatakan oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, dr. Ni Luh Sukardiasih,M.For., MARS bahwa melalui kegiatan ini diharapkan mampu menjadi sarana penyebarluasan informasi tentang pentingnya 1000 HPK.
 
“Penanganan stunting sangat penting dilakukan sejak prakonsepsi hingga usia 2 tahun atau biasa disebut sebagai masa 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan), untuk itu melalui kegiatan ini diharapkan peserta menjadi lebih paham”, jelas dr luh de 
 
dr.Luh De juga menambahkan bahwa masyarakat harus menghindari empat terlalu yaitu Terlalu Muda, Terlalu Dekat, Terlalu Tua dan Terlalu Banyak.
 
“Empat terlalu menjadi salah satu penyebab stunting untuk itu diharapkan untuk menjaga jarak kelahiran minimal 3 tahun, jangan hamil di usia terlalu tua maupun terlalu muda serta jangan terlalu banyak. Utamakan rencana di dalam berkeluarga”, jelasnya 
 
Untuk merencanakan kelahiran dr Luh De menghimbau kepada masyarakat yang hadir untuk menggunakan alat kontrasepsi. 
 
“Alat kontrasepsi ini tentunya dapat  mengurangi risiko tindakan aborsi, risiko kematian ibu dan bayi serta Mendorong kecukupan ASI sehingga bayi menjadi lebih berkualitas sehingga mengurangi risiko stunting pada bayi” jelasnya.  
 
Kabupaten Buleleng sendiri berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia Tahun 2022 mengalami kenaikan naik dari 8,9 persen (2021) menjadi 11 persen (2022), sehingga melalui kesempatan ini Anggita Komisi IX DPR - RI mengajak masyarakat untuk sama-sama ikut terlibat dalam penurunan stunting. 
 
“Masyarakat apalagi ibu rumah tangga harus tau bagaimana pola asuh yang sehat bagi buah hati sehingga tumbuh kembangnya jadi maksimal dan tidak ada anak yang stunting” jelasnya 
 
Pada kesempatan tersebut, I Ketut Kariyasa menyerahkan pemberian makanan kepada balita dan ibu hamil dalam bentuk kudapan yang aman dan bermutu sebanyak 100 untuk kedua desa. Hal ini sebagai upaya dalam meningkatkan gizi ibu hamil dan balita dalam rangka penurunan stunting. 
 
Kegiatan ini dihadiri oleh 100 peserta, turut hadil dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas OPD-KB Kab Buleleng, Camat Gerokgak, Perbekel Desa Banyupoh dan Desa Sanggalangit.
wartawan
RAY
Category

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.