Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ulundanu Beratan - Tanah Lot Ramai Pengunjung di Libur Panjang Isra Mikraj dan Imlek

Bali Tribune / KUNJUNGAN - Suasana kunjungan wisata di Ulundanu Beratan di awal libur panjang Isra Mikraj 1446 Hijriah dan Imlek 2576 pada Senin (27/1).

balitribune.co.id | TabananRentetan hari libur panjang Isra Mikraj 1446 Hijriah dan Imlek 2576 membuat kunjungan ke objek wisata Ulundanu Beratan dan Tanah Lot mengalami peningkatan dibandingkan hari-hari biasanya.

Peningkatan jumlah kunjungan di Ulundanu Beratan yang berlokasi di Kecamatan Baturiti ini setidaknya sudah mulai terasa pada Minggu (26/1/2025). Humas Manajemen Daya Tarik Wisata (DTW) Ulundanu Beratan I Made Sukarata dalam keterangannya pada Senin (27/1).

“Kami rasa (peningkatannya) sudah dari kemarin, Minggu (26/1). Untuk (pengunjung) lokal saja yang rata-rata dua ribuan di hari normal sudah meningkat menjadi sekitar 3.200,” ungkap Sukarata.

Kondisi yang sama juga terjadi pada kunjungan untuk wisatawan asing. Menurutnya, pada Minggu (26/1/2025), kunjungan untuk wisatawan asing yang biasanya berkisar 700 orang per hari sudah meningkat menjadi sekitar 900 orang. “Pengunjung yang paling banyak ini kendaraan pelat luar Bali. Itu untuk lokalnya. Dari Provinsi Jawa Timur yang paling banyak. Seperti Surabaya, Malang, atau Banyuwangi,” sebutnya.

Ada juga beberapa pelat dari provinsi di Pulau Jawa lainnya seperti Jakarta dan Jawa Tengah. “Cuma tidak banyak. Yang paling banyak itu Jawa Timur. Mungkin mereka memanfaatkan momen libur panjang ini karena tidak sempat liburan saat tahun baru kemarin,” tegasnya.

Menurutnya, peningkatan jumlah kunjungan wisata ini akan berlangsung paling tidak selama satu minggu. Meski libur panjang Isra Mikraj dan Imlek berakhir pada Rabu (29/1) nanti. “Kemungkinan satu minggu ini. Karena Kamis dan Jumat itu juga hari pendek,” ujarnya memperkirakan.

Dengan asumsi seperti itu, ia memperkirakan jumlah kunjungan selama libur panjang kali ini bisa mencapai lima ribuan orang dalam sehari. “Itu semuanya. Pengunjung lokal dan asing,” tendasnya.

Situasi kunjungan wisata yang sama juga terasa di objek wisata Tanah Lot yang berlokasi di Desa Beraban, Kecamatan Kediri. Manajemen DTW Tanah Lor memperkirakan, jumlah kunjungan wisata di Tanah Lot akan mengalami peningkatan signifikan pada saat Rabu (29/1) atau bertepatan dengan Imlek.

Mereka juga punya asumsi yang sama dengan manajemen DTW Ulundanu Beratan. Peningkatan kunjungan selama libur panjang Isra Mikraj dan Imlek ini akan berlangsung selama seminggu. Dengan perkiraan seperti itu, manajamen DTW Tanah Lot fokus menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan. Ini mengingat kondisi cuaca ekstrem yang terjadi dalam beberapa waktu belakangan ini. “Kami siaga dan antisipasi dengan berbagai kesiapan,” ungkap Manajer DTW Tanah Lot I Wayan Sudiana.

Fokus pengawasan akan ditujukan pada beberapa area seperti tebing dan pesisir serta menambah fasilitas penunjang keselamatan pengunjung. “Yang paling penting, kami mengimbau pengunjung untuk selalu mematuhi arahan petugas kami untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan saat hujan lebat dan angin kencang,” tegasnya.

Dari sisi jumlah kunjungan, Sudiana menyebut sejak awal 2025 hingga Sabtu (25/1/2025), jumlah kunjungan di Tanah Lor sudah mencapai 108.426 orang. Jumlah itu terdiri dari wisatawan lokal atau domestik maupun wisatawan asing. Dari data itu, wisatawan lokal masih mendominasi. Perbandingannya dengan wisatawan asing 60 persen dan 40 persen.

wartawan
JIN

ALFI Bali Dukung Kebijakan Zero ODOL, Siap Kawal Uji Coba Nasional

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah pusat berencana memulai uji coba pelarangan Over Dimension Over Load (ODOL) pada 2026 sebelum diberlakukan mandatory pada 2027. Kebijakan ini mendapat dukungan penuh dari Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Bali yang menilai program zero ODOL sebagai langkah strategis untuk memperbaiki ekosistem transportasi logistik nasional.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

TPA Suwung Tutup Total, Walikota dan Bupati Diminta Siap

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar dan Kabupaten Badung diminta setop membuang sampah ke Suwung Denpasar. Kedua kepala daerah agar segera mengoptimalkan Tebe modern, 

Tempat Pengolahan Sampah (TPS) 3R, Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), mesin pencacah dan dekomposer dan pengelolaan sampah berbasis sumber.

Baca Selengkapnya icon click

Tingkatkan Upaya Pengumpulan Botol Bekas Pakai Melalui Recycle Me 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Program daur ulang botol plastik PET di tahun 2025 atau Recycle Me cakupannya diperluas melalui kemitraan dengan Yayasan Mahija Parahita Nusantara dan BenihBaik.com. Kolaborasi ini memberikan dukungan penting bagi para pahlawan daur ulang (pemulung), termasuk program pengembangan keterampilan serta pelatihan pengelolaan sampah organik berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bali Kekurangan Terapis Spa, BSWA Tingkatkan Kesehatan Mental Terapis

balitribune.co.id | Nusa Dua - Bali Spa and Wellness Association (BSWA) memandang penting kesehatan mental bagi para terapis spa. Pasalnya, para terapis ini akan berhubungan langsung dengan wisatawan yang ingin merasakan aktivitas kebugaran atau Wellness saat berlibur di Bali. Sebelum memberikan terapi kepada wisatawan, para terapis harus memastikan kesehatan mentalnya. 

Baca Selengkapnya icon click

Optimalisasi Hasil Laut Sanur, Walikota Jaya Negara Salurkan Bantuan Alat Pancing untuk 5 KUB

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara secara resmi menyerahkan bantuan alat pancing kepada 5 Kelompok Usaha Bersama (KUB) di Kawasan Pantai Karang, Sanur, Denpasar, Jumat (5/12). Bantuan tersebut diharapkan dapat mendukung optimalisasi bagi nelayan dalam menangkap ikan. Produksi sektor perikanan tangkap dapat terus meningkat. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.