BALI TRIBUNE - Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta, memberikan apresiasi kepada Asosiasi Periklanan Asia yang tetap mempercayai Bali sebagai tuan rumah acara internasional terlepas isu bencana Gunung Agung. Hal ini disampaikannya saat memberikan sambutan pada acara jamuan makan malam peserta Kongres Advertising Asia ke-30 di Wantilan Kertha Sabha, Rumah Jabatan Gubernur Bali, Jayasabha, Denpasar, Selasa (7/11) malam.
Sudikerta mengatakan baru-baru ini potensi meletusnya Gunung Agung, membuat 180 ribu warga Bali terpaksa mengungsi. Kabar baiknya, setelah sekitar sebulan berada di status ‘Awas’, kini diturunkan menjadi status siaga sehingga menjadi hanya 6 desa yang rawan bencana, tambah Sudikerta. Oleh karena itu Ia yakin, Bali sangat aman untuk pariwisata dan pelaksanaan pertemuan. “Saya yakin, kondisi Bali saat ini aman untuk pariwisata dan aktivitas lainnya seperti kongres yang anda laksanakan,” ujarnya.
Ia berharap momentum ini dimanfaatkan oleh para peserta untuk menikmati keindahan Bali sekaligus membangkitkan kembali perekonomian masyarakat Bali. Ketua Asian Federation of Advertising Association Executive Committee, Mr Raymond So, mengaku sangat senang bisa menyelenggarakan kongres di Bali. Menurutnya banyak diantara peserta kongres yang baru pertama kali datang ke Bali dan merasakan keindahan Bali. Menurutnya Bali sudah banyak berubah, terutama dengan semakin lengkapnya infrastruktur yang memberikan kenyamanan kepada wisatawan.
Ia meyakini, setelah pertemuan ini, para peserta akan mempromosikan Bali kepada keluarga, teman dan saudaranya. Apalagi dengan sambutan berupa tari-tarian yang disajikan pemerintah pada jamuan makan malam telah membuat para peserta terkesan, tambahnya. “Saya yakin kami akan merasakan tiga hari yang indah selama pelaksanaan kongres di Bali,” ujarnya. Hadir dalam jamuan makan malam ini Ketua Komisi III DPRD Bali Nengah Tamba, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali AA Yuniartha Putra dan beberapa kepala OPD lingkup provinsi Bali lainnya serta jajaran pengurus asosiasi periklanan tingkat provinsi Bali, Indonesia dan Asia.
