Wagub Ingatkan Kualitas dan Ketepatan Waktu Pekerjaan | Bali Tribune
Diposting : 17 June 2017 15:36
release - Bali Tribune
Wagub
Wagub Ketut Sudikerta saat meninjau salah satu proyek irigasi di Singaraja.

BALI TRIBUNE- Usai menyapa semeton Bali dalam acara Dialog Interaktif bertema Pemerataan dan Pengawasan Pembangunan Bali di RRI Pro 1 Singaraja, Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta didampingi Inspektur Provinsi Bali dan Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Bali, meninjau Proyek Rehabilitasi dan Peningkatan Jaringan Irigasi di Tiying Tali, Kecamatan Sukasada dan Proyek Pengamanan Pantai Julah, di Kecamatan Tejakula, Buleleng.

Proyek pembangunan ini didanai dari dana alokasi khusus APBD Provinsi Bali tahun anggaran 2017 atas inisiatif Sudikerta untuk menindaklanjuti masukan dan keluhan masyarakat Buleleng. Proyek Rehabilitasi dan Peningkatan Jaringan Irigasi di Tiying Tali saat ini tahap pengerjaannya sudah mencapai 32 persen.

Sudikerta menekankan kepada pihak kontraktor agar selalu memperhatikan dan menjaga kualitas pekerjaan dan selesai dengan tepat waktu sesuai kontrak. Nantinya jaringan irigasi tersebut akan mengairi enam subak yang ada di wilayah Desa Panji.

“Program kita selain membangun infrastruktur, sarana dan prasarana juga melakukan peningkatan bantuan BKK bagi subak, dari Rp50 juta tahun depan akan menjadi Rp100 juta,” kata Sudikerta.

Peningkatan bantuan ini tidak terlepas dari peran serta masyarakat yang selalu mendukung program-program Bali Mandara kedepan. “Dengan perbaikan saluran irigasi ini diharapkan masyarakat petani di Tiying Tali dan sekitarnya ini mendapatkan layanan air untuk pertaniannya,” ujar Sudikerta.

Salah satu pekaseh, I Made Asta menyampaikan terimakasihnya kepada Pemprov Bali khususnya Wagub Sudikerta yang telah memperjuangkan sehingga terlaksananya proyek irigasi ini.

Usai meninjau proyek irigasi di Tiying Tali, Sudikerta melanjutkan peninjauan proyek pengamanan Pantai Julah, di Kecamatan Tejakula, Buleleng. Proyek pengamanan dari abrasi ini sudah mencapai realisasi fisik 20,6 persen.