balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengikuti prosesi Ngingsah Beras serangkaian Upacara Memungkah, Ngenteg Linggih, Mecaru Wrespathi Kalpa dan Pedudusan Alit di Merajan Gede Bendesa Manik Mas Medura, Intaran, Sanur bertepatan Rahina Purnama Kanem, Minggu (15/12). Dalam kesempatan tersebut juga turut hadir Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede didampingi Anggota DPRD Kota Denpasar, I Wayan Sutama bersama sejumlah undangan dan seluruh Pengempon Pura.
Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menyambut baik pelaksanaan Upacara Memungkah, Ngenteg Linggih , Mecaru Wrespathi Kalpa dan Pedudusan Alit di Sanggah Gede Bendesa Manik Mas Medura, Intaran, Sanur.
"Keberlangsungan kegiatan ritual adat dan agama sebagai nafas penting Pembangunan Kota Denpasar sebagai Kota Berwawasan Budaya dilandasi spirit Vasudhaiva Kutumbakam atau persaudaraan," ungkapnya.
Ditambahkan Jaya Negara, rangkaian Upacara Yadnya ini sebagai perwujudan Sradha Bhakti umat dalam hal ini para Pengempon Pura disini kepada leluhur dan Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
"Semoga dengan jalannya upacara ini dapat memberikan kebaikan bagi semua masyarakat Pengempon Pura yang khidmat mengikutinya" ungkap Jaya Negara.
Sementara I Wayan Wirana selaku Ketua Pengempon Merajan Gede Bendesa Manik Mas Medura, Intaran, Sanur menjelaskan upacara Dewa Yadnya yang dilaksanakan kali ini dipuput Ida Pedanda Jelantik Griya Delod Pasar Intaran.
Karya dimulai sejak 1 Desember 2024. Hari ini bertepatan dengan Rahina Purnama Kanem dilaksanakan prosesi Ngingsah dan Nyangling Pedatengan dan Puncak Karya dilangsungkan pada hari rabu, 18 Desember 2024 bertepatan rahina Buda Cemeng Menail.
"Semoga Karya yang kami laksanakan ini dapat memberikan anugerah dan kebaikan dari Ida Shang Hyang Widhi Wasa," ujarnya.