Denpasar, Bali Tribune
Pengprov Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Bali kembali mendatangkan pelatih nasional khusus di nomor embu, guna menempa teknik permainan para kenshi sebelum bertanding di ajang PON XIX/2016 Jawa Barat. Kempo Bali meloloskan 9 nomor embu (kelas seni) dan 4 randori (tarung).
Ketua Harian Pengprov Perkemi Bali Fredrik Billy ketika dihubungi Minggu (4/9) menjelaskan, mendatangkan pelatih nasional ini sudah tujuh kali dilakukan pihaknya bukan hanya khusus di embu saja, melainkan pernah di nomor randori.
“Ini sudah tujuh kali kami lakukan sejak bulan Januari lalu. Nah khusus nomor embu ini, kami ingin lebih matangkan lagi. Karena, nomor ini berpeluang besar merebut medali emas,” sebut Fredrik Billy.
Rencananya, pelatih itu memberikan pelatihan mulai 11-13 September mendatang. Nomor embu diakui Billy perlu adanya pematangan, karena sistematis dalam penilaian nanti adalah subjektivitas juri. Bukan siapa yang mampu merobohkan lawan yang menjadi pemenang seperti di nomor tarung atau randori.
Apalagi, lanjut dia, Bali memang banyak meloloskan nomor embu dan KONI Bali juga menarget bisa membawa pulang 2 emas. “Ya memang kami target emas itu datang dari nomor embu. Namun, kami juga tak mengesampingkan randori juga,” sebutnya.
Disinggung mengenai faktor non-teknis yang bisa merugikan di nomor embu nanti, ia menjelaskan jika hal itu tidak akan terjadi asal penampilan para kenshi embu benar-benar menguasai dan menampilkan gerakan yang benar-benar rapi. “Kalau memang nanti kami lihat ada yang tak sesuai hasil, kan bisa protes. Yang penting para kenshi berjuang semaksimal mungkin dan memang menguasai gerakan itu,” ujarnya.
Cabor kempo sendiri bertanding menjelang akhir penutupan PON pada 25-27 September. Sedangkan mereka akan terbang ke Jawa Barat pada 22 September. Di waktu yang tersisa, para kenshi hanya fokus tentang pematangan fisik, teknik dan mental disamping menjaga kondisi agar tidak kedodoran.