Diposting : 17 September 2021 07:47
SUG - Bali Tribune

balitribune.co.id | Semarapura - Lokasi Perempatan Tiyingadi, Gunaksa, Dawan, Klungkung yang ada di jalan Bay Pas Ida Bagus Mantra rupanya menjadi tempat langganan mangkal dan beroperasi para gepeng di wilayah Kabupaten Klungkung. Kamis (16/9/221), jajaran Satpol PP yang tergabung dalam Tim Yustisi ,kembali mengamankan dan menggaruk sekitar 13 gelandangan dan pengemis(gepeng) dilokasi tersebut.
Gebrakan dadakan yang dilakukan Satpol PP Klungkung ini,rupanya tidak diduga oleh para gepeng ini. Karena itu mereka langsung lari tunggang langgang ke semak semak dipinggir Perempatan Tiyingadi diseputar Bay Pas Ida Bagus ini,utamanya yang masih remaja malah ada yang masih gadis. Namun petugas tidak mau kecolongan mereka yang berjumlah sekitar 13 orang gepeng tersebut berhasil diamankan petugas.
Perihal digaruknya para Gepeng ini dibenarkan oleh Kasatpol PP Klungkung Putu Suarta, SH. Menurut dia, para gepeng ini sudah sangat meresahkan para pengguna jalan, malah langsung ada yang mengirim foto para gepeng ini melalui WA. Saat para gepeng ini digaruk sudah diingatkan dirinya, tolong para bayi jangan diajak berjemur sampai wajahnya kehitam-hitaman. “Saya kasihan pada para gepeng ini ada sampai mengajak serta anak-anak kecil, malah ada juga bayi untuk diajak mengemis di terik sinar matahari,” ujar Putu Suarta.
Menurutnya, para gepeng ini sudah diingatkan. Jika sampai diberlakukan penindakan secara hukum dengan Tipiring, bayangkan akan dikenai denda sampai 300 ribu perorang. Namun para gepeng ini beralasan dirinya terpaksa menggepeng karena tidak punya uang.