Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

BKKBN Provinsi Bali Latih Enumerator

BKKBN
Sesi foto bersama dicelah acara Survei Kinerja dan Akuntabilitas Program (SKAP) tahun 2018.

BALI TRIBUNE - Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bali akan melangsungkan Survei Kinerja dan Akuntabilitas Program (SKAP) tahun 2018. Untuk iru, sebanyak 27 peserta yang terdiri dari 25 enumerator dan 2 supervisor diberikan pelatihan khusus. Seperti pada tahun sebelumnya, survey yang sudah memasuki tahun ketiga ini juga dilakukan dengan menggunakan smartphone sebagai sarana dalam pengumpulan dan pengolahan data. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, Ir. Catur Sentana saat membuka kegiatan pelatihan enumerator di Ruang Wacika Perwakilan BKKBN Provinsi Bali menyampaikan dalam pelaksanaan survei SKAP ini ada 4 tahapan penting yang wajib dilaksanakan. Pertama, pelatihan fasilitator dan supervisor di Pusat. Kedua pelatihan terhadap enumerator yang akan terjun ke lapangan. Ketiga, listing responden pada block sensus yang ditetapkan. Keempat, wawancara/pengumpulan data, analisis data, dan pelaporan.  Di samping itu, menurutnya perlu diingatkan pula bahwa survei akan dilakukan dengan menggunakan smartphone. Dengan kemudahan ini, seluruh peserta pelatihan diharapkan melaksanakan seluruh tahapan pengumpulan data dan wawancara sesuai dengan kententuan yang berlaku. Agar kemudahan tersebut tidak disalahgunakan, Catur Sentana juga mengingatkan agar para peserta latihan tidak coba-coba memanipulasi data. Lantaran selama terjun ke lapangan, mereka akan dipantau dengan GPS. "Kalau ada yang bekerja dengan mereka-reka di atas meja atau hanya mengandalkan petugas/kader, maka saudara akan diberikan teguran oleh manajemen data pusat dan saudara akan diminta untuk melakukan wawancara ulang,” tegasnya. Menurut Catur Sentana dengan menggunakan smartphone sebagai alat untuk pengumpulan dan pengolahan data, banyak kemudahan yang bisa diperoleh. Diantaranya, ramah lingkungan, tidak memerlukan tempat khusus untuk proses pengolahan data, karena entry dan editing data dilakukan sekaligus dan data dapat dikirim ke server pusat.  Dalam jangka waktu panjang, data ini juga masih dapat dipergunakan, serta kesalahan dalam memasukan data dapat diminimalisir karena akan ada peringatan otomatis dari aplikasi yang dipergunakan. "Dengan demikian, saya berharap hasil dari Survey ini dapat mendekati hasil SDKI 2017, sehingga kita dapat mengevaluasi kinerja kita berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan dalam rangka penyusunan kebijakan program KKBPK” tambahnya. Kepala Sub Bidang Program dan Kerjasama, Ni Made Ari Listiani selaku panitia pelaksana menyampaikan kegiatan pelatihan ini akan dilaksanakan selama 14 hari ke depan dengan melibatkan narasumber dari BKKBN Pusat, Dosen Univ. Ngurah Rai, peneliti dari CPHI (Centre of Public Health Innovation) Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Unud dan tim dari BKKBN Provinsi Bali.

wartawan
Bernard MB
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

SOM-20, Momentum Memperkuat  Konservasi Laut dan Ketahanan Kawasan Terhadap Perubahan Iklim

balitribune.co.id | Mangupura - Pertemuan Tingkat Pejabat Senior ke-20 atau 20th Senior Officials’ Meeting (SOM-20) Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) yang berlangsung 10-11 Desember 2025 di Kabupaten Badung, Bali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama regional dalam konservasi laut, pengelolaan perikanan berkelanjutan, dan peningkatan ketahanan kawasan terhadap perubahan iklim.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tanpa Kantongi PBG, Bangunan Investor di Hutan TNBB Disegel

balitribune.co.id | Negara - Bangunan di kawasan hutan Balai Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang mencuat belakangan ini ternyata belum mengantongi dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Persoalan tersebut terungkap saat sidak yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Jembrana bersama instansi terkait ke lokasi bangunan tersebut berdiri.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bandang di Manggis, Jalur Denpasar-Karangasem Lumpuh 2 Jam

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir banjir bandang menerjang dua desa di Kecamatan Manggis, yakni Desa Antiga Kelod dan Desa Gegelang. Sejumlah rumah terendam banjir, lebih dari lima unit mobil milik warga juga terendam banjir, bahkan satu unit mobil yang terparkir di pinggir jalan di Desa Antiga Kelod juga nyaris hanyut, namun beruntung warga sigap dan langsung mengikat mobil tersebut dengan tali plastik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.