Covid-19 di Buleleng Bertambah 4 | Bali Tribune
Diposting : 12 August 2020 22:57
Khairil Anwar - Bali Tribune
Bali Tribune/ Ketut Suweca
Balitribune.co.id | Singaraja - Kendati banyak yang sembuh, namun angka terpapar Covid-19 di Buleleng masih terus terjadi. Hingga Rabu (12/8/2020) sebanyak 4 orang lagi warga Buleleng dinyatakan positif Covid-19. Tambahan 4 orang positif Covid-19 itu, berasal dari Kecamatan Buleleng 3 orang dan Kecamatan Sukasada 1 orang. Dengan demikian  total pasien terkonfirmasi positif berjumlah 216 orang.
 
Selain bertambah jumlah warga yang terpapar Covid-19, terdapat 2 orang pasien Covid-19 dinyatakan sembuh. Keduanya berasal dari Kecamatan Banjar dan Kecamatan Buleleng. Secara akumulasi tercatat 148 orang dinyatakan sembuh.Sedangkan selama pandemi Covid-19 dinyatakan  meninggal dunia 2 orang. Sementara saat ini pasien positif yang tengah menjalani perawatan di Buleleng sebanyak 66 orang. Selain itu,total kasus suspek kumulatif terdapat 335, rinciannya terkonfirmasi sebanyak 104 orang, discarded ada 201, masih dipantau 28 orang dan probable 2 orang. 
 
Juru Bicara GTPP Covid-19 Buleleng yang saat ini tengah menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfosanti) Buleleng, Ketut Suweca, berharap masyarakat tetap patuh terhadap protokol kesehatan saat berada diareal  publik. "Jaga kesehatan diri, pakai masker jika beraktivitas diluar rumah, agar terbebas dari penularan Covid-19," kata Suweca, Rabu (12/8).
 
Sementara soal surat keterangan (Suket) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Buleleng telah mengeluarkan sebanyak 122 suket aman Covid-19  untuk tempat ibadah di Buleleng. Suket ini diperlukan, untuk memastikan sekitar tempat ibadah tersebut benar-benar aman dari persebaran Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan secara disiplin. "Ada 128 permohonan masuk namun yang sudah ditandatangani sebanyak 122 permohonan suket. Itu terdiri dari permohonan yang sudah ditandatangi 81 masjid, 19 gereja, kemudian 21 pura dan terakhir ada 1 wihara," tandas Suweca.