Cuaca Buruk, Kapal Cepat Hanya Berangkat Pagi | Bali Tribune
Diposting : 11 January 2020 00:12
Husaen - Bali Tribune
Bali Tribune/ NGANGGUR – Sejumlah kapal cepat yang melayani rute Padang Bai (Bali) – Gili Trawangan (Lombok) terlihat parkir lantaran cuaca di Selat Lombok tidak kondusif.
balitribune.co.id | Amlapura - Hingga Jumat (10/1), aktivitas penyeberangan fast boat atau kapal cepat yang melayani penyeberangan dari Dermaga Rakyat Padang Bai, Karangasem, menuju Gili Trawangan, Lombok Utara, NTB, masih belum sepenuhnya normal menyusul kondisi cuaca buruk yang melanda wilayah perairan Selat Lombok sejak hampir sepekan terakhir.
 
Berdasarkan informasi yang dihimpun koran ini di Dermaga Rakyat Padang Bai yang posisinya tepat berada di timur dermaga fery, pada sekitar pukul 10.30-14.00 Wita kemarin, nyaris tidak ada aktivitas bongkar muat di dermaga tersebut, sebagian besar kapal cepat terlihat lego jangkar di areal kolam Pelabuhan Padang Bai. Hanya di areal parkir dermaga rakyat terlihat ramai oleh kendaraan pengantar dan pejemput penumpang.
 
“Sudah sejak lima hari lalu buka tutup pak! Biasa Bad Weather (cuaca buruk,red). Jadi kapal cepat hanya diberangkatkan pada pagi hari saja, kalau siangnya ditutup total karena biasanya gelombang dan angin kencang akan terjadi siang hari,” ungkap Ayuni, salah satu petugas Counter Tiket salah satu perusahaan operator kapal cepat di Padang Bai, Jumat siang kemarin.
 
Karena kapal cepat hanya diberangkatkan siang, makanya diakui dia, arus wisatawan asing penumpang kapal cepat di perusahaan tempatnya bekerja maupun operator kapal cepat lainnya menjadi membludak dan tidak bisa terangkut semuanya. Yang tidak bisa terangkut ada yang menunda keberangkatan atau reschedule, namun tidak sedikit yang akhirnya berangkat menggunakan jasa penyeberangan fery di dermaga Pelabuhan Padang Bai.
 
“Kami sangat mengutamakan safety! Cuaca buruk seperti sekarang ini rutin terjadi setiap tahun. Biasanya terjadi pada bulan Februari, tapi kali ini terjadi di bulan Januari,” ucapnya.
 
Sementara itu, Kepala KSOP Pelabuhan Padang Bai, Ni Luh Putu Eka Suyasmin, ketika dihubungi mengatakan jika seluruh aktivitas penyeberangan baik kapal cepat maupun fery, berlangsung normal dan tidak ada penundaan. “Penyeberangan kapal cepat masih normal pak!” tegasnya.