Gianyar, Bali Tribune
Warga Kelurahan Gianyar melaksanakan aksi gotong royong untuk melancarkan kembali saluran dan sumber mata air di saluran sungai Beji Krurak, Banjar Sengguan Kawan, Gianyar, Rabu (19/10). Melibatkan anggota Kepolisian, TNI. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kebersihan lingkungan dan kerjasama di bidang keamanan dan ketertiban masyarakat.
Kegiatan gotong-royong yang dimulai pukul 06.30 Wita menyasar saluran sungai di Beji Krurak yang sejak sepuluh tahun yang lalu mengalami pengendapan sehingga sumber air bersih Beji Krurak tertutup oleh limbah dan sampah.
Salah seorang warga yang ditemui saat kegiatan A. A. Alit Agung mengatakan, Sumber mata air tersebut, dulunya menjadi sumber air bersih i masyarakat sekitar untuk kebutuhan rumah tangga. Termasuk pula sumber air irigasi, bahkan terdapat klebutan/sumber mata airuntuk dipakai sarana upacara.
Tetapi sejak sepuluh tahun yang lalu, aliran air yang harusnya berada disebelah timur dibelokkan melalui sebelah barat sehingga mengenai klebutan/ sumber mata air. Dan lagi, banyaknya masyarakat yang kurang mengerti arti dari kebersihan , sehingga seringnya membuang sampah ke aliran sungai dan akhirnya membuat saluran di sebelah selatan sumber air ini terjadi pengendapan lumpur yang bercampur dengan sampah dan mengakibatkan jalur aliran yang seharusnya menjadi tertutup, bahkan sumber mata air di Beji Krurak ini menjadi tidak terlihat akibat tertimbun sampah dan endapan lumpur.
Menurut Lurah Gianyar I Made Setiawan, kegiatan gotong royong ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan 3 Pilar Kamtibnas di lingkungan Kelurahan Gianyar. khusus untuk kali ini gotong royong menyasar penataan aliran sungai dan sumber mata air di Beji Krurak, sehingga nantinya sumber mata air ini dapat difungsikan kembali oleh warga sekitar.
Sebagai kelanjutan aksi gotong royong ini, pihak Lurah telah berkoordinasi dengan bagian PU, DKP dan BPBD Kabupaten Gianyar terkait peminjaman alat berat untuk mengeruk endapan lumpur dan sampah di sumber mata air Beji Krurak ini.