Klungkung Raih Penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan RI | Bali Tribune
Bali Tribune, Sabtu 21 Desember 2024
Diposting : 29 December 2017 21:51
Ketut Sugiana - Bali Tribune
Ketenagakerjaan
PENGHARGAAN - Klungkung raih penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan RI diterima Bupati Suwirta.

BALI TRIBUNE - Kabupaten Klungkung meraih penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, atas peran aktif dan perhatian serta kepedulian dalam pemberdayaan distabilitas di Kabupaten Klungkung.  Penghargaan tersebut diberikan oleh Direktur Jendral Pembinaan Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja Maruli Apul Hasoloan, diterima oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kab. Klungkung I Gede Kusumajaya, di Gedung Kementrian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Jakarta, Jumat (22/12)

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta merasa sangat senang dengan penghargaan yang didapatkan oleh Kabupaten Klungkung. Ini adalah bentuk bahwa di Klungkung penyandang distabilitas sangat diperhatikan, keseriusan ini dapat dilihat dengan pelatihan-pelatihan yang diberikan secara rutin kepada penyandang distabilitas, di antaranya membuat berbagai kerajinan dan kemudian membuatkan skretariat agar kegiatan atau pelatihan bisa terorganisir dengan baik.

“Klungkung sudah menerima puluhan tenaga distabilitas untuk dijadikan tenaga kerja di bidang tukang kebun dan cleaning servis. Bahkan sekarang saya akan merekrut satu orang sarjana yang menyandang distabilitas tamatan Malang untuk dijadikan tenaga administrasi, namanya Gede Santika asal Banjarangkan. Walaupun penyandang distabilitas matanya buta, dia sangat mahir mengoperasikan computer. Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja sangat berperan dalam memperhatikan memperhatikan dan memperdayakan para penyandang distabilitas,” ujar Bupati Suwirta.

Suwirta menambahkan, banyak sekali penyandang distabilitas yang mempunyai potensi mempunyai kemampuan yang lebih daripada kita yang normal, ini didapat saat turun langsung ke lapangan melakukan program Bedah Desa. “Selain memberikan pekerjaan pada penyandang distabilitas, kita juga membuat film motivasi kepada penyandang distabiltas berjudul Jangan Jadikan Kami Beban yang juga diperankan oleh wanita penyandang distabilitas dengan tanpa mempunyai kaki dan tangan, film ini mampu memotivasi dan menginspirasi para penyandang distabilitas agar lebih percaya diri dan berusaha untuk menggapai mimpinya. Dari itulah kita diapresiasi oleh Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia,” paparnya.