Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Mancing di Kolam Ikan Jadi Alternatif Liburan Sekolah

ikan
Sejumlah pelajar nampak asik memancing ikan air tawar.

BALI TRIBUNE - MENGISI waktu liburan sekolah, tidak hanya dimanfaatkan untuk berwisata mengenal alam pedesaan. Pelajar yang berada di kawasan perkotaan pun dapat melakukan aktivitas wisata bersama keluarga. Salah satunya wisata memancing ikan air tawar di kolam pancing yang ada di Kota Denpasar.

Seorang pelajar yang bersekolah di Jakarta saat ditemui di Warung dan Kolam Pancing Pan Brayut Denpasar, Gwen mengaku menghabiskan masa liburan sekolah di Bali selama sebulan. Setelah liburan berakhir, dia bersama keluarganya kembali ke Jakarta untuk mengikuti kegiatan belajar di sekolahnya. Siswi kelas 5 SD ini gemar melakukan kegiatan memancing bersama keluarganya saat liburan sekolah.

“Saya liburan di Bali bersama keluarga. Ada keluarga yang tinggal di Denpasar ngajak ke sini (kolam pancing). Pengen aja mancing ikan. Mancing itu enak. Kalau dapat ikannya mau digoreng,” katanya sembari asik memancing bersama adiknya. Pelajar lainnya yang tinggal di Denpasar, Gamel Danendra (siswa SD) juga mengaku kerap menghabiskan momen liburan dengan rekreasi dan kuliner ikan air tawar di kolam pancing bersama keluarganya.

“Karena sekarang ini liburan panjang hampir sering datang ke sini makan ikan dan memancing sama keluarga. Seminggu dua kali. Kalau sudah mulai sekolah biasanya seminggu sekali kadang hari Sabtu atau Minggu,” katanya. Sementara itu pemilik Warung dan Kolam Pancing Pan Brayut, I Made Surya Adnyana, mengakui jika saat momen liburan sekolah sekarang ini pengunjung yang datang bersama keluarga lebih banyak dari hari biasa.

Diakuinya pada hari-hari biasa pengunjung yang datang sebagian besar dari kalangan pekerja. Bahkan pada libur Lebaran beberapa hari lalu, pengunjung yang datang tidak hanya dari Denpasar dan sekitarnya juga dari luar Bali seperti Surabaya. “Biasanya kalau lagi liburan sekolah seperti saat ini setiap harinya didominasi pengunjung dari keluarga. Hari biasa kebanyakan pekerja atau orang-orang dewasa,” ujarnya.

Surya mengatakan, ikan yang dipancing itu biasanya langsung dimasak di tempat kolam pancing bahkan dibawa pulang. Pihaknya menyediakan jenis ikan gurame, nila dan lele yang dijual per kilogram. Ikan nila kata dia dijual Rp 35 ribu/kg, gurame Rp 45 ribu/kg dan lele Rp 25 ribu/kg.

wartawan
Ayu Eka Agustini

HUT ke-130, BRI Region 17/Denpasar Gelar Donor Darah dan Layanan Kesehatan untuk Insan BRILiaN

balitribune.co.id | Denpasar - Memaknai Hari Ulang Tahun (HUT) BRI ke-130, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar menyelenggarakan kegiatan donor darah dan layanan kesehatan sebagai komitmen BRI untuk terus tumbuh berkelanjutan dengan mengedepankan kepedulian sosial dan kesehatan Insan BRILiaN.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dibandrol Rp27 Jutaan, Motor Listrik Molis Sprinto Resmi Hadir di Pulau Dewata

balitribune.co.id | Denpasar - PT Indomobil Emotor Internasional (IEI) kembali melanjutkan rangkaian regional launching motor listrik (Molis) terbarunya, Indomobil eMotor (IM) Sprinto, dengan menghadirkan produk ini secara resmi kepada masyarakat Bali.  Acara peluncuran menghadirkan suasana lebih dekat dan interaktif bagi para undangan serta media untuk mengenal lebih jauh karakter dan teknologi yang dibawa Sprinto.

Baca Selengkapnya icon click

Terciduk Google Maps, Tabir Eksploitasi Hutan di Taman Nasional Bali Barat Terbongkar

balitribune.co.id | Negara - Kawasan Hutan Bali Barat, yang selama ini menjadi benteng terakhir kelestarian ekosistem di ujung barat Pulau Dewata, kini dinilai sudah berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Berawal dari viralnya tangkapan layar peta digital Google Maps yang menunjukkan area "botak" di tengah rimbunnya tutupan hijau, tabir dugaan eksploitasi hutan oleh pihak swasta kian mencuat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korupsi Rumah Subsidi di Buleleng, 399 Dokumen Direkayasa, Negara Rugi Rp41 Miliar

balitribune.co.id | Denpasar - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bali yang baru Dr. Catharina Muliana Girsang langsung tancap gas dalam membongkar kasus korupsi. Ini seiring ditetapkannya dua tersangka baru berkaitan dengan perkara penyelewengan bantuan rumah subsidi di Kabupaten Buleleng. Mereka masing - masing berinisial KB selaku pemilik dan Direktur PT Pacung Prima Lestari (Pengembang) dan IK ADP Relationship Manager Bank BUMN penyalur kredit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.